8 Hal Biasa yang Tak Boleh Dilakukan Wanita 1 Abad Lalu

- Rabu, 26 Februari 2020 | 16:02 WIB
Kiri: ilustrasi wanita belanja (pexels/Brett Sayles). Kanan: Wanitaikut pemilihan (Reader's Digest)
Kiri: ilustrasi wanita belanja (pexels/Brett Sayles). Kanan: Wanitaikut pemilihan (Reader's Digest)

Kaum hawa dikenal sebagai makhluk kuat dan tak takut pada apapun. Itulah kenapa banyak wanita yang berani untuk pergi dan melakukan aktivitas sendirian tanpa kehadiran seorang teman.

Mulai dari berbelanja hingga menggunakan moda transportasi sendirian. Wanita tak akan canggung dan takut meski tak ada teman di sampingnya.

Ini adalah salah satu bukti bahwa wanita bisa mandiri meskipun sendiri. Tak hanya itu, wanita juga kini bebas memilih pekerjaan yang dulunya hanya boleh dilakoni oleh kaum pria saja.

Misalnya saja menjadi seorang tentara. Dulu, wanita di beberapa negara tak boleh melakoni pekerjaan ini. Mereka boleh masuk dalam institusi keamanan negara jika benar-benar diperlukan.

Berkaitan itu, sebenarnya ada sejumlah hal yang di zaman sekarang dinilai sangat biasa, tapi dilarang pada satu abad lalu. Mau tau apa saja? berikut ini ulasannya.

1. Belanja sendiri

-
ilustrasi wanita membeli sepatu (pexels/Alexandra Maria)

Satu abad yang lalu, para wanita tidak diperbolehkan untuk pergi belanja sendiri. Saat meninggalkan rumah, mereka harus ditemani oleh seorang pria untuk melindunginya.

2. Ikut dalam pemilihan

-
ilustrasi wanita ikut pemilihan (BRAVA Magazine)

Dahulu, wanita tidak diperbolehkan untuk ikut dan terlibat dalam hal-hal yang berbau politik. Para pria zaman dulu meyakini bahwa wanita diciptakan untuk tak terjun dalam dunia politik.

3. Menjadi seorang tentara

-
ilustrasi tentara wanita (The Balance Careers)

Satu abad yang lalu, sebelum emansipasi wanita digaungkan, para wanita tidak dibolehkan untuk menjadi tentara. Wanita bisa menjadi seorang tentara jika negara benar-benar membutuhkannya, yaitu pada saat perang.

4. Memakai celana

-
ilustrasi wanita memakai celana (pexels/Elle Hughes)

Siapa sangka jika dulu, para wanita tidak diperbolehkan untuk memakai celana. Mereka hanya boleh menggunakan rok. Zaman dulu, celana dianggap sebagai simbol maskulinitas dan pemberontakan.

5. Tak boleh bepergian ke luar negeri tanpa suami

-
ilustrasi wanita yang hendak pergi travelling (pexels/Element5 Digital)

Dulu, wanita yang sudah menikah harus memiliki paspor bersama dengan suaminya. Para wanita yang sudah bersuami tak diizinkan untuk pergi ke luar negeri tanpa kehadiran suaminya.

6. Dipecat dari pekerjaan jika hamil

-
ilustrasi wanita hamil bekerja (CareerBuilder)

Dulu, di Amerika Serikat, wanita yang sedang mengandung mengalami diskriminasi dari perusahaan. Wanita hamil tak akan diterima bekerja atau bisa dipecat dari perusahaan.

7. Jadi pengacara

-
ilustrasi wanita yang bekerja sebagai pengacara (unsplash/Mateus Campos Felipe)

Di zaman sekarang ini, mudah kita temukan pengacara perempuan. Tapi dulu, wanita justru tak diperbolehkan untuk menjadi pengacara.

Mereka hanya dapat izin untuk sekolah hukum, tapi tak boleh jadi pengacara.

8. Tak bisa memiliki rekening dan kartu kredit

-
ilustrasi wanita memegang kartu kredit (pexels/Andrea Piacquadio)

Satu abad yang lalu, para wanita tidak bisa memiliki rekening dan kartu kredit sendiri. Wanita yang belum menikah biasanya akan meminta ayahnya untuk menandatangani dokumen dan kepentingan lainnya.

Halaman:

Editor: Zega

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X