Lebaran 2023 tinggal menghitung hari, maka tak mengherankan jika sebagian besar orang akan membuat parcel lebaran untuk dihadiahkan kepada sanak saudara, teman, karyawan, dan lain sebagainya.
Hari Raya Lebaran identik dengan pemberian paket, hampers, atau parcel kepada orang terdekat untuk mempererat hubungan.
Nah, di Jalan MH Thamrin persis di sebelah Hotel FM3, Pinang, Kota Tangerang, ada beberapa penjual parcel yang cocok diberikan untuk berbagai momen, salah satunya Lebaran.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Tempat Belanja Baju Lebaran selain Tanah Abang
Sudah sekitar 20 tahunan berdiri, Maman Parcel menyediakan parcel yang sudah dibungkus rapi. Isinya bermacam-macam, ada yang berisi makanan, peralatan makan, hingga kombinasi keduanya.
Harga yang ditawarkan mulai dari Rp200.000 sampai Rp1.000.000 untuk satu parcelnya. Penataan barang-barangnya di dalamnya pun cukup menarik perhatian dengan kombinasi warna yang cantik.
Menurut Pak Maman, jumlah omzet yang bisa didapatkan dalam bisnis parcel tergantung dengan modal yang digunakan dan juga lama kamu berkecimpung di bisnis parcel.
Ia mengaku selalu mendapatkan peningkatan omzet setiap tahunnya. Berbanding lurus dengan jumlah modal setiap tahunnya yang selalu bertambah. Pertama kali berbisnis parcel, Pak Maman mengeluarkan modal sekitar Rp 15 juta. Keuntungannya saat itu sekitar Rp 20 juta.
“Awal-awal sih kita sesuai permintaan saja. Ada yang order, kita baru telepon (pesan barang). Kebetulan supplier kita memang ready stock bahannya,” terang Pak Maman.
Tahun kedua, ia meningkatkan jumlah modalnya. Perlahan-lahan ia menambah modalnya menjadi sekitar Rp 20 juta – Rp 30 juta dalam satu periode.
Dengan modal sebesar itu, ia mengaku bisa mendapatkan omset hingga Rp 50 juta.
“Kalau tahun kedua itu karena kita sudah mulai tahu kan taktiknya gimana nih. Ternyata kita harus
ready stock juga, makanya kita kumpulin modalnya lebih banyak,” sambung dia.
Baca Juga: Ada Sejarahnya, Ini Mengapa Hari Raya Idul Fitri Dirayakan Selama Berhari-hari
Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia dari tahun 2019, Pak Maman mengaku bisnis parselnya tidak mengalami penurunan. Malah semakin meningkat.