Seorang pria menangis memohon agar istri berhenti menyusui anaknya yang sudah dilakukan selama 2 tahun. Dia meminta karena menilai istrinya lelah karena terlalu lama menyusui.
Menyusui memang baik untuk sistem kekebalan bayi, meski demikian praktik itu dapat membebani sang ibu.
Selain payudara yang membesar dan puting pecah-pecah, ibu yang sedang menyusui juga kurang tidur untuk memberikan ASI bagi si kecil.
Baca Juga: Ini Penyebab Stres Bisa Pengaruhi ASI Ibu yang sedang Menyusui
Hal itulah yang disadari oleh seorang pria di Henan, China. Video permohonannya agar sang istri berhenti menyusui viral di media sosial China.
Dalam klip tersebut, pria itu sedang mengunjungi mertuanya dalam keadaan menangis. Laporan South China Morning Post, dikutip Minggu (12/2/2023) menyebutkan pria tersebut memberi tahu mereka bahwa menyusui berdampak pada istrinya.
"Sudah lebih dari dua tahun, dan dia tidak pernah tidur nyenyak. Dia sangat lelah," ujarnya.
"Tolong minta istri saya untuk berhenti menyapih bayi kami dari ASI," katanya lagi.
Mendapat permintaan itu, sang istri terkejut. Dia mengaku tersentuh dengan perhatian suaminya.
"Suami saya melihat kerja keras yang saya lakukan," katanya.
Namun, sang istri akan terus menyusui. Dia beralasan karena dokter telah memberi tahunya bahwa dia dalam keadaan sehat dan menyusui dapat mencegah bayinya terkena alergi.
Berapa lama sebaiknya ibu menyusui?
Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik bagi bayi, khususnya bayi berusia 0-6 bulan, yang fungsinya tidak dapat tergantikan oleh makanan dan minuman apapun.
Baca Juga: Ibu Menyusui Tak Boleh Makan Pedas karena akan Berdampak pada Bayi, Benarkah Begitu?
