Mantan Karyawan Kontraktor Sukses Jualan Iga dan Kambing Guling, Harganya Gilak!

- Kamis, 29 Desember 2022 | 09:49 WIB
Sarjono, pemilik warung makan Lembah Boko. (Z Creators/Edelweis Ratushima)
Sarjono, pemilik warung makan Lembah Boko. (Z Creators/Edelweis Ratushima)

Kuliner olahan daging kambing enggak pernah surut penggemarnya. Hampir semua kota di seluruh Indonesia, pasti mempunyai warung sate kambing, baik yang legendaris maupun yang biasa-biasa saja. Tapi untuk menu iga kambing goreng dan kepala utuh kambing goreng, jarang ya kita temui?

Nah, di Klaten, Jawa Tengah, ada sebuah warung yang menyajikan kedua menu ini. Nama warungnya Lembah Boko, berada di Dukuh Pereng Kulon, Desa Pereng, Kecamatan Prambanan, Klaten. Lokasi ini perbatasan wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

-
Warung makan Lembah Boko jualan iga dan kambing guling. (Z Creators/Edelweis Ratushima)

Menurut pengelolanya, Sarjono (35), warung ini setiap hari beroperasi mulai jam 11.00-20.00 WIB tapi khusus hari Kamis libur. Sarjono dulunya kerja di perusahaan kontraktor, lalu memilih resign dan membuka warung olahan daging kambing. 

"Karena sejak kecil saya sudah terbiasa menggembala kambing. Di rumah ada peternakan kambing jenis domba yang dikelola Ayah dan saya. Lalu saya tertantang mengapa tidak membuka warung saja," kata Sarjono saat ditemui di warungnya.

Agar tidak sama dengan warung lainnya, Ia memantapkan diri untuk menyajikan menu yang berbeda, yaitu iga dan kepala kambing goreng.

"Biasanya, daging kambing itu kalau tidak disate ya ditongseng, digulai, atau thengkleng. Saya mencoba untuk menggoreng saja, ternyata animo pembeli lumayan banyak," kata Sarjono.

-
Ada juga menu ayam goreng di warung makan Lembah Boko. (Z Creators/Edelweis Ratushima)

Sebelum digoreng, iga, dan kepala kambing dibumbui dulu dengan 20 macam bumbu rempah dan dimarinasi selama kurang lebih 20 jam. Setelah itu, bila ada pesanan dari pengunjung, kepala kambing yang sudah berlumur bumbu rempah tersebut, tinggal digoreng.

Begitu masak, disajikan di atas tambir kecil beralaskan daun pisang, dengan irisan mentimun, tomat, daun selada, dan tentu saja sambal kecap. Saat dibelah, aroma gurih dan rempah-rempah sangat menggoda. Begitu dicicipi, bumbunya merasuk hingga ke tulang-tulang.

Perpaduan rasa gurih daging, dicocol dengan sambal kecap yang manis, menghasilkan rasa yang nendang.

Baca juga: Kisah Mantan Tukang Cuci Piring Mendadak Jadi Miliarder Gara-gara Tanam Anggrek

-
Warung makan Lembah Boko jual menu kepala kambing goreng . (Z Creators/Edelweis Ratushima)

Harga per porsi untuk kepala kambing goreng dibanderol Rp150 ribu dan bisa dinikmati untuk empat orang. Untuk iga gorengnya sendiri berkisar Rp90 ribu, bisa dinikmati untuk tiga orang.

Selain dua menu andalan tersebut, Lembah Boko juga menyajikan menu lain. Ada sate, tongseng, dan kambing guling. Menu selain kambing juga ada yaitu aneka olahan daging ayam, seperti ayam bakar, ayam geprek, dan ayam goreng. Menu tersebut disediakan sebagai alternatif bila ada pengunjung enggak doyan daging kambing.

-
Sarjono, pemilik warung makan Lembah Boko. (Z Creators/Edelweis Ratushima)

Untuk kambing guling, Sarjono mematok harga Rp2,8 juta sudah lengkap dengan nasi atau lontong, acar, aneka lalapan, dan minuman. Satu kambing guling bisa dinikmati oleh 60 orang. 

Ada juga yang paket Rp4,5 juta. Pemesan bisa menyaksikan langsung pengolahan kambing guling tersebut dengan arang, yang menghasilkan tekstur daging yang empuk.

Halaman:

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X