Seorang ahli kimia, Steve Pearce merancang parfum dengan aroma yang sangat unik, yaitu beraroma luar angkasa yang diberi nama Eau de Space.
"Perusahaan yang fokus dalam membuat kualitas tinggi, bersumber dari ambisi, bahan-bahan natural dari industri makanan dan minuman," keterangan dalam laman resminya parfum beraroma luar angkasa.
Steve yang merupakan seorang ahli kimia dan pendiri Omega Ingredients, awalnya sudah bekerja sama dengan NASA, untuk menciptakan parfum tersebut sejak tahun 2008.
Untuk menciptakan parfum beraroma unik ini, Steve membutuhkan waktu hingga empat tahun untuk membuat aromanya benar-benar mirip dengan luar angkasa.
Awalnya, aroma luar angkasa ini dibuat media latihan astronot, sebelum di orbit untuk meminimalisir rasa kaget ketika para astronot berada di luar angkasa.
Dilansir dari CNN, mantan astronot Peggy Whitson mengungkapkan aroma luar angkasa itu seperti bau pistol yang baru ditembakkan.
"Seperti bau pistol setelah kamu menembakkannya. Aku rasa seperti aroma berasap dan terbakar," ungkap Peggy.
Sementara itu, manajer produk, Matt Richmond yang ikur terlibat dalam proyek pembuatan parfum ini mengungkapkan bahwa parfum ini dibuat semirip mungkin dengan aroma yang ada di luar angkasa.
"Astronot mendeskripsikannya aromanya campuran gunpowder (bubuk mesiu), steak, raspberry dan rum," jelas Matt.
