Sebagian orang mengatakan di usia senja, harusnya seseorang bisa bersantai dan menikmati hidup dengan lebih tenang. Namun nyatanya, tak semua orang bisa mendapatkannya.
Tak jarang dan bahkan sering kita lihat, mereka yang di usia senja masih banting tulang, mencari rezeki di luar rumah demi menyambung hidup. Seperti halnya Nenek Suning.
Di usianya yang sudah senja, Nenek Suning masih harus berjualan ke berbagai sudut kota menjajakan dagangan peyeknya. Tak tanggung-tanggung, Nenek Suning bisa berjalan sejauh 15 km agar dagangan peyeknya laku.
"Mungkin, tak ada yang menginginkan masa tua seperti ini Nak, setiap hari harus jalan lebih dari 15 KM mejual peyek demi sesuap nasi, duduk dipinggir jalan, kemudian pindah ketempat yang lain lagi," keterangan dalam unggahan di akun Instagram @rumahyatim.
Baca juga: Pilu! Curi Bawang Merah karena Tidak Punya Uang, Nenek 60 Tahun Ditangkap Polisi
Demi menyambung hidup, Nenek Suning kekeh untuk berjualan peyek meski jarak yang ditempuh sangat jauh. Apalagi ada cucu di rumahnya yang harus dihidupinya.
Nenek Suning dalam video tampak tak kuasa menahan air matanya. Dalam hatinya, ia sering kali menangis memikirkan nasib cucunya yang sudah menunggunya di rumah, berharap semua jualan peyeknya laku. Per bungkusnya peyek Nenek Suning dijual Rp1.000.
Jika semua dagangannya laku, Nenek Suning bisa mendapatkan untung sebesar Rp25 ribu. Meski terkadang hanya makan nasi seadanya, Nenek Suning tetap bersyukur.
"Nenek kadang sering nangis dalam hati, bagaimana mau pulang kalau jualan belum laku, sedangkan ada cucu Nenek dirumah yang nunggu Nenek pulang, berharap Nenek dapat rezeki, kalau laku semua ya Alhamdulillah Nenek dapat untung 25 ribu. Alhamdulillah walaupun hanya makan nasi seadaanya, Nenek sangat bersyukur," jelasnya.
Biasanya, Nenek Suning mulai menjajakan dagangan peyeknya pada pukul 07.00. Dia baru akan pulang ketika jualan peyeknya habis terjual. Langkah kaki yang sudah tertatih-tatih tak menghentikan semangatnya untuk menjajakan dagangan.
"#PejuangKebaikan Nek Suning berjualan peyek mulai pukul 07.00 pagi dan pulang ketika hasil jualan peyeknya habis terjual, Ia jajakan dagangannya dipinggir-pinggir jalan. Meski langkahnya suddah tertatih namun Ia masih harus banting tulang bekerja," tutup keterangan foto tersebut.
Tak diketahui pasti dimana tepatnya lokasi Nenek Suning. Tapi, postingan tersebut menyematkan lokasi di Makassar. Unggahan video dan foto soal Nenek Suning inipun menyita perhatian netizen. Beberapa ada yang bertanya alamat Nenek Suning. Ada pula netizen yang mendoakan semoga Nenek Suning diberikan kesehatan dan dilindungi oleh Allah SWT.
"Lokasi dimana?" tanya @mnrypw_.
