Studi: Kesepian dan Kelaparan Jadi Derita Kaum Jomblo Selama Isolasi Corona

- Rabu, 8 April 2020 | 12:40 WIB
Ilustrasi wanita memakai masker. (cbc.ca)
Ilustrasi wanita memakai masker. (cbc.ca)

Dampak wabah corona (Covid-19) membuat orang-orang harus berdiam diri di rumah. Hal ini sesuai dengan imbauan pemerintah untuk melakukan isolasi mandiri di tempat tinggal masing-masing.

Di sisi lain, kegiatan isolasi ini juga berdampak pada kaum jomblo khususnya yang jauh dari keluarga. Keterbatasan kontak sosial dapat menimbulkan efek yang dinamakan "hungry brain".

Dilansir dari New York Post, peneliti Nationwide menjelaskan, sebanyak 53 persen masyarakat Amerika yang diisolasi adalah orang yang hidup sendiri tanpa keluarga. Mereka dianggap cenderung lebih mudah mengalami gangguan mental.

-
Ilustrasi kesepian. (pinterest.com)

Sedangkan penelitian baru oleh para ahli dari Massachusetts Institute of Technology yang disponsori BioRxiv mengungkapkan bahwa kesepian dan kelaparan selama isolasi dapat memicu hasrat berupa kelaparan.

"Dari penelitian ini dapat dilihat bahwa kesepian karena minim hubungan sosial sama dengan dengan rasa kelaparan ingin makan," ungkap peneliti.

Sementara itu, Ahli Saraf Livia Tomova, Rebecca Saxe, dan tim melakukan uji coba untuk membuktikan penelitian tersebut.

Hasilnya, kesepian dapat diatasi dengan hiburan atau interaksi sosial. Lalu, korelasi antara kesepian dan kelaparan itu sejalan.

-
Ilustrasi kelaparan. (indiatimes.com)

Jadi, setelah mengalami isolasi, kaum jomblo akan semakin kesepian sehingga ingin terus-terusan makan sebagai pelampiasan.

Peneliti juga mengatakan, kontak sosial adalah kebutuhan dasar manusia yang tidak bisa dihilangkan.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB

5 Contoh Hak Siswa di Sekolah yang Kamu Harus Tau!

Kamis, 11 April 2024 | 09:10 WIB
X