6 Cara Mengatur Keuangan Pribadi Bulanan yang Baik Buat Para Milenial

- Jumat, 18 September 2020 | 13:10 WIB
Ilustrasi uang (Unsplash/@belart84)
Ilustrasi uang (Unsplash/@belart84)

Cara mengatur keuangan pribadi yang baik akan sangat berguna bagi diri sendiri di masa depan. Perencanaan keuangan yang baik tidak harus dimulai ketika punya penghasilan besar. Dengan gaji kecil pun, kamu bisa kok mengatur keuangan pribadi dengan baik.

Untuk mengatur keuangan pribadi itu sebenarnya tidak sulit. Salah satu kuncinya adalah niat dan konsisten. Kamu juga harus menetapkan skala prioritas mana yang perlu didahulukan dan mana yang bisa ditunda.

Jika kamu sudah tahu cara mengatur keuangan sendiri, pastilah kesejahteraan hidup dan finansial akan kamu dapatkan, pun terhindar dari jerat utang konsumtif.

Begini Cara Mengatur Keuangan Pribadi yang Baik

Tidak pernah ada kata terlambat untuk mencari tahu cara mengatur keuangan pribadi bulanan. Tapi semua itu juga tidak cukup hanya niat saja. Kamu harus fokus mengelola gaji bulanan sebaik mungkin.

Ada beberapa tips bijak mengatur keuangan pribadi, dimulai dari cara mengatur gaji bulanan agar bisa ditabung setiap kali gajian dan tidak membuatmu melarat di akhir bulan.

Dengan begitu, pemenuhan semua kebutuhan hidup akan seimbang dan gaji tidak cuma numpang lewat saja di rekening.

Lalu, bagaimana cara mengatur keuangan pribadi tiap bulan supaya cukup dan bisa ditabung untuk memenuhi kebutuhan lainnya? Langsung saja yuk, simak tips berikut ini dari Indozone!

1. Saving First Before Spending

-
Ilustrasi uang (Unsplash/@alexandermils)

Ya, nabung dulu sebelum berbelanja adalah poin utama dalam mengatur keuangan pribadi bulanan. Biasakanlah menabung terlebih dahulu begitu mendapatkan gaji.

Tabungan bisa diarahkan untuk sekadar simpanan saja, investasi, ataupun persiapan dana darurat yang bisa datang kapan saja.

Langkah awal ini perlu dilakukan, supaya tidak terjadi kesalahan dalam perhitungan gaji dan keinginan menabung pun dapat terealisasi.

Dengan menabung dari penghasilan bulanan tersebut, secara tidak langsung kamu telah menetapkan prioritas kebutuhan antara kebutuhan wajib dan pengeluaran lain yang bisa ditunda.

Dengan menetapkan prioritas, kamu dapat mengontrol langsung pengeluaran dan pemasukan keuangan pribadi setiap bulan.

2. Buatlah Pos Keuangan Pribadi

-
Ilustrasi tabungan keuangan (Unsplash/@tierramallorca)

Dari total penghasilan bulanan kamu, penting untuk membuat pos-pos pengeluaran dengan persentase yang berbeda-beda.

Adapun persentase keuangan yang disarankan dalam pengelolaan keuangan pribadi setiap bulan, antara lain:

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X