Perjalanan Didi Kempot Semasa Hidup Hingga Menjadi Kesayangan Sobat Ambyar

- Selasa, 5 Mei 2020 | 10:20 WIB
Didi Kempot. (Instagram/@didikempot_official)
Didi Kempot. (Instagram/@didikempot_official)

Penyanyi campursari Didi Kempot menghembuskan napas terakhirnya pagi tadi pukul 07.30 WIB di RS Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah. Dari kabar yang beredar, dirinya diduga meninggal dunia karena serangan jantung.

Kabar duka ini tentunya mengejutkan banyak pihak, terutama para pendengar setia lagu-lagunya yang memiliki sebutan Sobat Ambyar. 

Hampir di setiap konser Didi Kempot selalu ramai oleh penonton. Sobat Ambyar biasa ikut bernyanyi dan berjoged bersama. Namun bukan hal mudah bagi penyanyi yang dijuluki The Godfather of Brokenheart itu menggapai kesuksesan.

Didi Kempot lahir di Surakarta, 31 Desember 1966. Dirinya terlahir di tengah keluarga seniman tradisional Ranto Edi Gudel (Mbah Ranto) dan Umiyati Siti Nurjanah. Sang kakak Mamiek Prakoso merupakan pelawak senior di grup lawak Srimulat. Pelantun lagu Stasiun Balapan itu lalu mengikuti jejak ibunya menjadi penyanyi tembang Jawa.

-
Didi Kempot. (Instagram/@didikempot_official)

 

Pemilik nama asli Dionisius Prasetyo itu mengawali kariernya sebagai pengamen jalanan di kota Solo. Dari sini pula nama Kempot berasal. Singkatan dari Kelompok Penyanyi Trotoar. 

Kemudian pada 1986, Didi Kempot mencoba peruntungan nasib dengan pergi ke Jakarta bersama teman-temannya. Mereka rekaman suatu lagu dan coba menawarinya ke produser. Bakat bernyanyi Didi kemudian dilirik oleh produser bernama Pompi, mantan personel No Koes. 

Pada 1994, Didi Kempot ikut rekaman album kompilasi bersama Batara Group dari Suriname. Inilah yang membuat namanya semakin dikenal. Hingga pada akhirnya ia memutuskan untuk bersolo karier.

Nama Didi Kempot juga terkenal hingga ke Suriname dan Belanda. Dirinya sering bolak-balik untuk bernyanyi di kedua negara tersebut. Salah satu lagunya yang berjudul Cidro menjadi favorit masyarakat di sana. Tapi lagu itu kurang digemari di Tanah Air.

-
Didi Kempot. (Instagram/@didikempot_official)

 

Di balik kesuksan karier Didi Kempot ternyata dirinya tidak lulus SMA. Ia memilih untuk berhenti dari sekolah dan menggapai mencapai cita-citanya sebagai seorang seniman. Ayahnya pernah berkata untuk menjadi seorang seniman tidak harus sekolah tinggi tapi harus memiliki bakat dan kemampuan. 

Dalam berkarier, Didi Kempot juga pernah terlibat kisah asmara. Dirinya menikah dengan teman duetnya, Yan Vellia pada 1997. Keduanya juga pernah menelurkan album berjudul Didi Kempot Dangdut Koplo pada 2012 lalu.

Sepanjang 30 tahun berkarier, Didi Kempot telah menghasilkan lebih dari 120 lagu campursari. Rencananya pada bulan November nanti ia hendak menggelar konser akbar bertajuk Ambyar Tak Jogeti di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta sebagai salah satu penanda kesuksesan kariernya. Namun takdir berkata lain. Pria berusia 53 tahun itu kini telah berpulang.


Selamat  jalan  Didi Kempot.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Terkini

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X