Ini Kalimat Manipulatif yang Sering Muncul Dalam Toxic Relationship

Dalam menjalin sebuah hubungan, tentu saja kamu ingin hubungan tersebut bisa berjalan dengan baik. Namun, terkadang tak semua hal bisa berjalan sesuai dengan harapan. Seseorang yang sudah kamu percaya untuk menemani hidupmu, bisa saja berubah menjadi sosok yang tak bisa kamu kenali lagi.

Kamu sangat beruntung jika kamu bisa menyadari kalau hubunganmu sudah tidak sehat lagi. Ada banyak orang diluar sana yang terjebak dalam toxic relationship tanpa sadar dan mungkin kamu adalah salah satunya. Sebab, rasa cinta yang muncul terkadang membuat seseorang tak bisa menggunakan logika dengan baik.

Nah, agar kamu tidak mengalami hal tersebut, ada baiknya kamu mengenali kalimat-kalimat manipulatif yang sering muncul dalam toxic relationship seperti yang telah dihimpun Indozone dari beberapa sumber. Apa saja?

1. 'Kalau kamu sayang sama aku, kamu bakal...'

-

Jika pasangan berusaha mengontrol atau memegang kendali atas dirimu, maka kamu harus berpikir dua kali untuk mempertahankan hubungan kalian berdua. Biasanya, ia akan berdalih kalau semua yang dilakukannya adalah atas dasar cinta. Padahal, ia sendiri selalu saja bertindak sesuka hati dan tak pernah mau mendengarkan nasihat darimu sedikitpun.

2. 'Jika kamu abaikan aku, aku akan melukai tanganku'

-

Kamu terjebak dalam hubungan tidak sehat jika pasangan selalu saja mengancam saat keinginannya tidak terpenuhi. Saat menjalin hubungan dengannya, kamu hanya punya dua pilihan, mengikuti kehendaknya atau dibuat merasa bersalah. Sebab, biasanya orang seperti ini selalu mengancam dengan cara menyakiti dirinya sendiri atau menghancurkan barang-barang di sekitarnya. 

BACA JUGA: Rela Disakiti Berulang Kali, Tanda Kamu Terjebak Dalam Obsesi Cintamu

3. 'Aku kan pacar kamu, jadi aku berhak ngelakuin apa aja!'

-

Pasangan yang toxic tak pernah peduli dengan privasimu. Ia seringkali bertingkah laku melebihi batas dan membuatmu merasa tidak nyaman. Biasanya ia akan selalu mengawasi setiap aktivitas yang kamu jalani, bahkan tanpa sepengetahuanmu. Tak jarang sikapnya itu dapat membuat orang-orang disekitarmu jadi tidak nyaman karena merasa ikut diawasi.

4. 'Ini semua kan karena kamu, makanya aku jadi begini'

-

Meskipun ia adalah sumber masalah, ia tak mau menjadi pihak yang disalahkan. Ia malah akan memojokkanmu dengan kemampuannya dalam berbicara hingga kamu akan merasa bersalah dan meminta maaf. Tak jarang kamu juga harus bertanggung jawab atas tingkah lakunya yang merepotkan orang lain.

Jadi, bila saat ini kamu sedang berada dalam hubungan tersebut, ada baiknya untuk segera menarik dirimu darinya sebelum terlambat!

Artikel Menarik Lainnya: