Masa PDKT memang merupakan saat-saat penentuan hubunganmu dengan sang calon pacar akan berlanjut atau berhenti sampai dis itu saja. Ada banyak hal yang harus dilakukan demi keberhasilan PDKT tersebut, seperti rajin berkirim pesan, telepon, bertemu dan lain sebagainya.
Tapi tak jarang, di antara yang berhasil hingga ke tahap berikutnya, ada pula yang harus mengalami kegagalan dikarenakan sang calon pacar tiba-tiba menghilang tanpa kabar sama sekali dan hal tersebut biasa disebut dengan istilah ghosting.
Lalu bagaimana caranya agar kelak kamu tak menjadi ‘korban’ ghosting seperti kebanyakan orang?
1. Jangan Terbawa Perasaan
Jangan terlalu terbawa perasaan. Kendalikan rasa sukamu jika ia memang benar-benar tipe pasangan idamanmu. Jika kamu bisa mengendalikan rasamu itu, maka kamu masih bisa berpikir jernih dan tak mudah termakan rayuan sesaatnya.
2. Bertemu Dengannya
Lihat reaksinya saat berhadapan denganmu. Kalau ia memberikan reaksi yang sama persis seperti saat kalian sedang berkirim pesan atau telepon, tak menutup kemungkinan kalau ia juga tertarik padamu. Tapi jika saat bertemu, ia malah bersikap dingin dan terkesan tak menganggapmu ada, maka kamu perlu waspada dan lebih baik segeralah move on darinya.
3. Lihat Kelanjutan Hubungan
Lalu, lihatlah kelanjutan hubungan kalian setelah pertemuan pertama berakhir. Kalau ia masih intens menghubungimu dan mengajakmu bertemu lagi, bisa jadi ini merupakan lampu hijau bagi hubungan kalian. Tapi jika ia hanya menghubungimu sesekali dan terkesan hanya formalitas, itu artinya kamu bisa mencari calon pacar baru yang bisa lebih menghargaimu.