Salah satu jenis penyakit yang sering menimpa wanita adalah kista ovarium. Kondisi ini biasanya akan hilang secara sendirinya tanpa kamu ketahui.
Akan tetapi, jika terlalu parah, maka kista ovarium dapat menjadi besar hingga menunjukan beberapa gejala dan menjadi ciri-ciri kista ovarium. Berikut ciri-ciri gejala kista ovarium yang harus kamu waspadai.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Makanan Penghancur Kista dari Buah hingga Sayuran
Sederet ciri-ciri Kista Ovarium
Jika kista pecah (ruptur), berukuran besar atau menghalangi suplai darah ke ovarium, maka biasanya baru akan menimbulkan gejala. Berikut beberapa ciri-ciri kista ovarium dilansir dari hellosehat.
- Nyeri perut bagian bawah (nyeri panggul) yang bisa menyebar ke daerah punggung bawah dan paha.
- Nyeri panggul sebelum dan sesudah menstruasi.
- Menstruasi tidak teratur bahkan bisa menyakitkan.
- Sakit dan merasa tidak nyaman di bagian bawah perut saat berhubungan seksual (dispareunia).
- Perut terasa tertekan.
- Merasa kembung atau bengkak pada perut.
- Kesulitan atau sakit saat buang air besar.
- Sering buang air kecil karena tekanan pada kandung kemih.
- Merasa sangat kenyang setelah makan hanya sedikit.
- Mual, muntah, atau nyeri pada payudara seperti yang dirasakan saat hamil.
Baca Juga: 7 Makanan Penyebab Kista Ovarium Pada Rahim Wanita
Saat Kapan Membutuhkan Penanganan Darurat?
Ketika sakit perut terasa parah secara tiba-tiba, merasa nyeri disertai demam dan muntah, pusing, lemas, dan ingin pingsan, lalu napas lebih cepat, segera periksakan diri ke dokter.
Ciri-ciri kista ovarium tersebut akan memperparah kondisi tubuh, khususnya ovarium.
Nah, itulah beragam ciri kista ovarium yang dapat kamu ketahui. Tanda-tanda tersebut perlu kamu waspadai.
