Tips Jaga Kadar Kolesterol saat Berpuasa, Perhatikan Pola Makan

- Senin, 28 Maret 2022 | 12:50 WIB
Ilustrasi kolesterol tinggi. (Freepik)
Ilustrasi kolesterol tinggi. (Freepik)

Menjaga kadar kolesterol sangat penting, khususnya selama bulan Ramadhan, karena di bulan ini umat Muslim akan berpuasa sebulan penuh.

Dilansir Antara, dokter spesialis gizi klinis Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dr. Sheena R. Angelia, M.Gizi, SpGK mengingatkan pentingnya menjaga kadar kolesterol saat berpuasa dengan cara mengadopsi pola makan seimbang.

Menurut Sheena, banyak orang cenderung mengurangi aktivitas fisik saat berpuasa, tapi tanpa disadari melakukan pola diet yang kurang sehat dengan makan makanan berkolesterol tinggi saat berbuka puasa, yang berisiko terhadap kesehatan.

"Tanpa disadari, kita suka berbuka puasa dengan makanan yang mengandung kolesterol tinggi, seperti daging berlemak, jeroan, junk food, atau makanan tinggi lemak jenuh lainnya, seperti makanan dan minuman bersantan, gorengan, sebagai reward setelah berpuasa selama belasan jam. Alhasil, kadar kolesterol jahat dalam tubuh pun meningkat,” tutur Sheena, dikutip Antara.

Penyakit hiperkolesterolemia atau kadar kolesterol yang tinggi telah menjadi ancaman kesehatan masyarakat di seluruh dunia, khususnya Asia.

Diduga, kolesterol menjadi penyebab 3,9 juta kasus kematian di seluruh dunia yang setengahnya terjadi hanya di wilayah Asia.

Di Indonesia, data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan 2018, menunjukkan bahwa 6,3 persen penduduk berusia 15-34 tahun dilaporkan memiliki kolesterol tinggi.

Baca juga: Innalillahi, Suami Baby Margaretha Meninggal Dunia karena Kolesterol

Jumlah tersebut diduga meningkat selama pandemi COVID-19, karena memicu kebiasaan rebahan dan kebiasaan lainnya yang mencirikan sedentary lifestyle atau gaya hidup yang minim aktivitas fisik.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kadar kolesterol tetap stabil, mulai dari mengadopsi pola makan gizi seimbang yang terdiri dari karbohidrat kompleks, protein, lemak baik, dan tinggi serat.

Mengurangi konsumsi makanan dengan kandungan lemak jenuh yang berpotensi meningkatkan kadar kolesterol, serta meningkatkan aktivitas fisik dengan berolahraga selama 15-30 menit, sebanyak 3-5 kali seminggu secara rutin. Hindari merokok dan kelola stres dengan baik.

Tidak hanya itu, Sheena juga menyarankan konsumsi plant stanol ester dalam jumlah memadai untuk membantu mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh.

Stanol dan sterol adalah serat pangan yang terdapat dalam tumbuhan. Sayangnya, untuk mendapatkan 2-3 gram plant stanol setiap hari tidaklah mudah karena beberapa jenis sayur dan buah bahkan mengandung lebih sedikit plant stanol.

Tapi kini,  plant stanol ester bisa dikonsumsi dengan jumlah yang tepat dalam bentuk suplemen kesehatan yang bisa didapatkan di gerai-gerai ritel modern dan tradisional.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X