5 Kebiasaan Buruk saat Menstruasi yang Wajib Dihindari Wanita

- Rabu, 30 September 2020 | 16:34 WIB
Ilustrasi wanita menstruasi (medicalnewstoday.com)
Ilustrasi wanita menstruasi (medicalnewstoday.com)

Sebagian besar wanita seringkali melakukan kebiasaan saat sedang haid. Tapi entah disadari ataupun tidak, ada beberapa kebiasaan buruk selama menstruasi yang tidak sengaja dilakukan.

Haid atau menstruasi adalah perubahan alami reguler yang terjadi pada sistem reproduksi wanita. Biasanya terjadi setiap bulan.

Kebiasaan-kebiasaan Buruk saat Menstruasi

Saat memasuki masa haid, perempuan akan mengeluarkan darah kotor yang berasal dari peluruhan darah dari dinding-dinding rahim. Karena itu, sangat diwajibkan bagi perempuan untuk menjaga daerah kewanitaannya ketika sedang haid.

Namun, masih banyak perempuan yang enggan dan malas menjaga kebersihan organ reproduksi saat menstruasi.

Seringkali perempuan melakukan kebiasaan-kebiasaan buruk selama haid yang mengganggu kesehatan dan memungkinkan masa haid menjadi memburuk.

Dirangkum Indozone dari berbagai sumber, berikut ini kebiasaan buruk yang mengganggu dan sering dilakukan wanita saat menstruasi:

1. Membersihkan vagina (douching)

-
Ilustrasi pembalut (flo.health)

Membersihkan vagina (douching) tidak disarankan, apalagi ketika sedang haid. Berdasarkan penelitian, douching bisa memicu infeksi bakteri maupun jamur di sekitar area kewanitaan dan mengganggu keseimbangan pH alami di vagina. 

Kemudian, hindari membersihkan vagina dengan produk beraroma. Pasalnya, hal tersebut dapat meningkatkan risiko infeksi bakteri dan jamur karena mengandung bahan kimia berbahaya.

Karena itulah, saat sedang menstruasi, cukup membersihkan vagina dengan air bersih atau air hangat saja.

2. Minum kopi berlebihan

-
Kopi (Unsplash/@asthetik)

Sebaiknya, wanita yang sedang haid tidak disarankan minum kopi terlalu banyak. Kafein bisa membuat sakit kepala karena haid menjadi lebih buruk, serta bisa memicu rasa nyeri di bagian payudara.

Disarankan, untuk mengonsumsi makanan rendah gula, buah, sayuran segar, gandum utuh, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

3. Jarang mengganti pembalut

-
Ilustrasi pembalut wanita (medicalnewstoday.com)

Kebiasaan buruk saat haid berikutnya yang masih sering dianggap sepele adalah tidak rutin ganti pembalut.

Jika kebiasaan ini dibiarkan terus maka bisa menimbulkan bakteri Staphylococcus aureus yang berkembang di area organ intim. Jadi, sebaiknya gantilah pembalut setiap 3-4 jam sekali.

4. Kurang tidur

-
Ilustrasi kurang tidur (Unsplash/@entersge)

Rasa nyeri dan kram perut memang lumrah dialami perempuan ketika menstruasi. Alhasil, kebanyakan perempuan mengalami kesulitan tidur, padahal tidur yang cukup sangat dibutuhkan setiap hari, apalagi ketika haid.

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

X