Lucinta Luna ditahan karena positif mengonsumsi obat penenang golongan Benzodiazepine, yaitu Tramadol dan Riklona.
Obat penenang ini memiliki fungsi menahan rasa sakit dan mengatasi kecemasan atau depresi. Psikolog Tiara Puspita mengatakan banyak orang yang menyalahgunakan obat penenang.
"Banyak orang menyalahgunakan obat penenang. Awalnya mungkin karena ingin lebih mudah tidur, ingin melupakan masalah sementara, ingin lebih tenang dan rileks," kata Tiara saat dihubungi Indozone melalui pesan singkat, Kamis (13/2/2020).
Tetapi jika konsumsinya dihentikan tiba-tiba, efeknya justru bisa membuat kecemasan semakin menjadi-jadi.
"Jika digunakan tanpa pengawasan dokter, dosis pakai makin lama bisa bertambah dan orang yang menggunakan jika berhenti tiba-tiba justru bisa merasa cemas berlebihan, depresi, dan panic attack. Akhirnya jadi susah lepas karena tubuh terbiasa dengan zat tersebut," jelas Tiara.
Ia melanjutkan, banyaknya orang yang berpikir bahwa obat penenang ini bukan narkoba dan bisa diperoleh dengan resep dokter, akhirnya meremehkan efek sampingnya.
"Ingin cepat merasa 'baik' dan seolah menyelesaikan masalah yang dihadapi. Padahal masalah atau rasa sakit yang sebetulnya dialami ya tidak serta merta selesai atau hilang. Tapi tubuh seolah merasa lebih 'numb'," lanjutnya.
Tiara menambahkan, obat-obat tersebut dapat berperan sebagai mood stabilizer untuk mengatasi mood swing (perubahan suasana hati) apabila digunakan di bawah pengawasan dokter.
"Tapi kalau disalahgunakan malah bisa bikin makin parah mood swing-nya dan tidak stabil," tutupnya.
