WHN Umumkan Cacar Monyet sebagai Pandemi, Desak WHO untuk Mengambil Tindakan

- Jumat, 24 Juni 2022 | 10:45 WIB
Ilustrasi penderita cacar monyet. (REUTERS)
Ilustrasi penderita cacar monyet. (REUTERS)

Wabah cacar monyet dilaporkan telah menginfeksi 3.417 orang di 58 negara di seluruh dunia. Pada hari Kamis (23/6/2022) Jaringan Kesehatan Dunia (WHN) mengumumkan wabah cacar monyet sebagai pandemi.

WHN telah mendesak Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan organisasi Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit nasional untuk mencegah cacar monyet menjadi bencana.

"WHO harus segera mendeklarasikan Darurat Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Kepedulian Internasional (PHEIC), pelajaran tidak mengumumkan (COVID-19) pada awal Januari 2020 harus diingat sebagai pelajaran sejarah tentang apa yang bertindak terlambat pada epidemi berdampak buruk bagi dunia," kata Eric Feigl-Ding, PhD, Ahli Epidemiologi dan Ekonom Kesehatan, dan salah satu pendiri WHN, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari India TV.

Yaneer Bar-Yam, PhD, Presiden Institut Sistem Kompleks New England dan salah satu pendiri WHN, juga mengatakan bahwa tidak ada waktu untuk menunggu pandemi monkeypox semakin berkembang.

Baca juga: Vaksin AstraZeneca Diklaim Jadi Penyebab Cacar Monyet, Benarkah?

Dia berharap dalam situasi ini adanya komunikasi yang jelas tentang gejala, pengujian yang memadai, pelacakan kontak dan karantina bagi mereka yang terinfeksi.

Pengumuman WHN mengenai cacar monyet sebagai pandemi bertepatan dengan pertemuan WHO yang diadakan pada 23 Juni 2022 untuk memutuskan status wabah cacar monyet.

Dilihat dari situs resmi Jaringan Kesehatan Dunia. WHN merupakan jaringan global mengabdikan diri untuk melindungi kesehatan dan meminimalkan bahaya bagi individu dan masyarakat yang dibentuk sebagai gugus tugas rakyat dalam menanggapi pandemi COVID-19.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X