Orang yang melakukan vaksinasi Covid-19 meski berpuasa akan tetap memiliki kekebalan tubuh yanng sama dengan orang yang tidak puasa. Dokter Yoana Periskila mengatakan masyarakat boleh melakukan vaksinasi Covid-19 walaupun sedang berpuasa.
"Puasa hanya menggeser waktu makan dan aktivitas yang dilakukan tetap sama. JustrQu banyak yang berpuasa lebih sehat dibanding saat tidak puasa karena jam makan ketika berpuasa lebih teratur,” kata dr. Yoana Periskila dikutip dari Antara, Minggu (18/4/2021).
Ia melanjutkan, jika ada orang yang merasa lemas ketika berpuasa dan harus disuntik Covid-18, disarankan langsung beristirahat dan tidak melakukan aktivitas-aktivitas berat yang menguras tenaga.
Selain itu, orang-orang yang akan divaksin saat berpuasa Ramadan disarankan mempersiapkan diri dengan mengonsumsi makanan dan minuman dengan gizi seimbang saat sahur dan buka puasa.
BACA JUGA: Orang yang Berpuasa Boleh Disuntik Vaksin Covid-19, Ini Kata Dokter
"Maka dari itu, penting bagi setiap orang untuk selalu memerhatikan kondisi fisik tubuh sebelum vaksinasi Covid-19, baik ketika berpuasa maupun tidak sedang berpuasa,” ujar dr. Yoana yang juga ketua gugus Covid-19 Primaya Hospital Bekasi Barat.
Sebelum vaksinasi peserta juga harus dalam kondisi sehat serta tidak ada keluhan seperti demam, sesak, batuk, serta penyakit komorbid lainnya. Peserta harus dalam kondisi stabil dan dalam kondisi fit dan istirahat yang cukup serta menyantap makanan bergizi tinggi dengan takaran cukup untuk tubuh. Setelah vaksinasi, lebih baik beristirahat dan hanya lakukan aktivitas ringan.
