Menyingkap Tabir di Balik Narkoba yang Bikin Banyak Orang Kecanduan

- Jumat, 26 Juni 2020 | 19:28 WIB
Ilustrasi obat-obatan terlarang. (Photo/Ilustrasi/Pexels)
Ilustrasi obat-obatan terlarang. (Photo/Ilustrasi/Pexels)

Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa Urusan Narkoba dan Kejahatan (United Nations Office on Drugs and Crime/UNODC) menyampaikan bahwa pemakaian dan perdagangan narkotika serta risiko pengguna bisa meningkat selama pandemi Covid-19. Hal itu disampaikan pada Kamis (25/6/2020) kemarin.

UNODC juga memaparkan dalam World Drug Report 2020 virus bisa menyebabkan peningkatan pemakaian narkoba. Peningkatan itu karena terjadi pergeseran ke arah suntikan dan produk yang lebih murah, dilansir dari AFP, Jumat (26/6/2020).

Sementara itu, Psikiater Elisa Tandiono dari RS Pantai Indah Kapuk menjelaskan kalau narkotika bisa jadi jalan pintas yang diambil jika merasa stres akibat pandemi Covid-19.

Lantas, bagaimana narkoba bisa menyebabkan kecanduan? Hal itu karena ada efek yang dirasakan saat mengonsumsi barang haram tersebut. Efek itu adalah sensasi rasa senang dalam waktu singkat.

Pandemi yang menyebabkan perasaan mengalami rasa stres menjadi poin utama yang mengakibatkan banyak orang lebih memilih untuk mengonsumsi narkoba. Narkoba juga dapat merangsang otak mengeluarkan hormon dopamin dalam jumlah banyak.

Rasa senang yang timbul itu akan membuat diri merasa lebih tenang terhadap pikirannya. Psikolog klinis Hersa Aranti juga menjelaskan bahwa narkoba bersifat candu sebab pengguna memang ingin merasakannya secara terus menerus.

Jika tidak, akan muncul efek withdrawal yang membuat pengguna merasa sangat sakit ketika tidak mengonsumsinya. Barang itu juga dapat membuat dampak buruk hingga menimbulkan kecacatan mental, depresi, kecemasan dan hingga kematian.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X