Dokter dari Gedung Putih Amerika Serikat mengatakan kepada wartawan bahwa Donald Trump terlihat lebih baik pada Minggu (4/10) dan mereka berharap bisa lebih baik lagi pada Senin (5/10).
Namun yang membuat janggal adalah para dokter atau lebih tepatnya dokter Sean Conley mengatakan bahwa Trump dirawat dengan menggunakan deksametason, yang merupakan obat yang menurut WHO adalah obat untuk pasien COVID-19 yang parah dan kritis.
Berdasarkan hasil penelitian, deksametason adalah obat yang mengurangi risiko kematian pada pasien yang menderita covid-19, yang membutuhkan oksigen tambahan dan ventilator untuk bernapas.
Namun perlu kamu ketahui pula, deksametason adalah obat yang cukup mahal dimana obat jenis steroid tersebut menumpulkan respons sistem kekebalan tubuh, yang membuat tubuh membutuhkan waktu lebih lama untuk membersihkan virus.
Hal ini juga diutarakan oleh Dr. Panagis Galiatsatos, seorang dokter paru di Johns Hopkins Bayview Medical Center yang mengatakan steroid bekerja dengan baik untuk orang yang sakit kritis, tetapi memang obat tersebut sama sekali tidak menyembuhkan.
"Anda memberikannya kepada pasien yang paling sakit. Dan ketika saya katakan mereka bekerja dengan baik, itu hanya membuat mereka tidak mati. Itu tidak berarti itu membuat mereka keluar dari ventilator lebih cepat," kata Galiatsatos seperti yang kami kutip dari laman Business Insider.
