Idap Penyakit Spinal Muscular Atrophy Mahasiswa UAD Pilih Cuti Kuliah: Gila Takdir Gue

- Selasa, 6 September 2022 | 17:35 WIB
Mahasiswa idap spinal muscular atrophy. (TikTok/ober0n__/FREEPIK)
Mahasiswa idap spinal muscular atrophy. (TikTok/ober0n__/FREEPIK)

Belum lama ini seorang mahasiswa UAD (Universitas Ahmad Dahlan) membagikan kondisi kesehatannya. Dalam akun TikTok-nya ober0n_, pria itu mengatakan kalau dirinya didiagnosa spinal muscular atrophy.

Mahasiswa yang memasuki semester lima itu pun memilih untuk cuti dari kuliahnya usai didiagnosa spinal muscular atrophy.

"Kuliah di UAD udah mau semester 5, eh kena spinal muscular atrophy gila banget takdir gue," tulis mahasiswa itu di dalam videonya.

Memilih untuk cuti dikarenakan dia ingin fokus terapi untuk menyembuhkan penyakitnya itu. 

@ober0n_

gak tau lagi mana yang nguliahin mama????

? suara asli - Sadvibes???? - Sadvibes????

Dilansir NHS, spinal muscular atrophy (SMA) ialah kondisi genetik yang membuat otot lebih lemah dan menyebabkan masalah dengan gerakan.

Baca juga: Heboh Emak-Emak Pakai Inhalasi Hidrogen Klaim Bisa Sembuhkan Ratusan Penyakit, Emang Bisa?

SMA merupakan kondisi yang sangat serius bisa memburuk dari waktu ke waktu. Meski demikian  ada perawatan untuk membantu mengelola gejalanya.

Gejala SMA

Gejala SMA dan kapan pertama kali muncul tergantung pada jenis SMA yang dimiliki.

Gejala khas dari SMA meliputi:

  • lengan dan kaki floppy atau lemah
  • masalah gerakan, seperti kesulitan duduk, merangkak atau berjalan
  • otot berkedut atau gemetar  (tremor)
  • masalah tulang dan persendian, seperti tulang belakang yang melengkung tidak biasa (skoliosis)
  • masalah menelan
  • kesulitan bernafas

Jenis SMA

Ada beberapa jenis SMA, beberapa jenis menyebabkan masalah yang lebih serius daripada yang lain.

Jenis utama dari SMA ialah:

  • tipe 1 – berkembang pada bayi berusia kurang dari 6 bulan dan merupakan tipe yang paling parah
  • tipe 2 - muncul pada bayi yang berusia 7 hingga 18 bulan dan lebih ringan daripada tipe 1.
  • tipe 3 – berkembang setelah usia 18 bulan dan merupakan tipe paling ringan yang mempengaruhi anak-anak
  • tipe 4 – menyerang orang dewasa dan biasanya hanya menyebabkan masalah ringan

Perawatan SMA

Saat ini SMA tidak mungkin bisa disembuhkan, tapi penelitian sedang berlangsung untuk menemukan kemungkinan pengobatan baru.

Perawatan SMA melibatkan beberapa hal ini:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X