Singapura Melaporkan Adanya Efek Samping Serius Usai Vaksinasi COVID-19 Pakai Sinovac

- Sabtu, 18 September 2021 | 10:27 WIB
Ilustrasi vaksin Sinovac (Image by Myriams-Fotos from Pixabay)
Ilustrasi vaksin Sinovac (Image by Myriams-Fotos from Pixabay)

Singapura melaporkan sekitar 90 kasus efek samping usai disuntik vaksin Sinovac. Dari 90 laporan tersebut ada lima laporan yang mengatakan efek sampingnya serius.

Diketahui bahwa efek samping serius tersebut terdiri dari reaksi alergi serius, vertigo, telinga berdenging, anafilaksis, hingga Bell's Palsy.

Buat kamu yang tidak tahu apa itu Bell's Palsy, itu adalah kondisi kelumpuhan mendadak yang terjadi pada otot-otot wajah. Pada kebanyakan kasus, kondisi ini hanya bersifat sementara dan bisa membaik secara signifikan dalam waktu berminggu-minggu.

Hingga saat ini masih belum diketahui mengapa timbulnya Bell's Palsy pasca disuntik vaksin Sinovac. Namun diyakini hal tersebut terjadi lantaran adanya pembengkakan dan peradangan saraf yang mengontrol otot-otot di salah satu sisi wajah.

Efek samping serius lainnya yang dilaporkan adalah anafilaksis, yaitu reaksi alergi yang jarang terjadi dan berpotensi bisa mengancam jiwa. Kasus ini juga bisa terjadi usai divaksinasi.

Otoritas Ilmu Kesehatan (HSA) Singapura mengatakan bahwa efek samping di atas sangatlah serius yang mana bisa menyebabkan seseorang bisa dirawat inap. Bahkan mereka juga menuding efek samping tersebut bisa menyebabkan kecacatan bahkan kematian.

"Secara keseluruhan, efek samping yang serius akibat vaksin Sinovac ini akan terus diamati usai divaksinasi," kata HSA.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X