Banyak yang Kesusahan Daftar Vaksin COVID-19 di Aplikasi Jaki, Ini Respon Dinkes DKI

- Senin, 31 Oktober 2022 | 15:16 WIB
Petugas kesehatan TNI-AU menyuntikan vaksin COVID-19 kepada warga saat berlangsung kegiatan bhakti sosial dan bantuan sosial di Pangkalan Udara Sultan Iskandar Muda (Lanud) Blang bintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Sabtu (15/10/2022). (ANTARA/Ampelsa)
Petugas kesehatan TNI-AU menyuntikan vaksin COVID-19 kepada warga saat berlangsung kegiatan bhakti sosial dan bantuan sosial di Pangkalan Udara Sultan Iskandar Muda (Lanud) Blang bintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Sabtu (15/10/2022). (ANTARA/Ampelsa)

Banyaknya netizen yang mengeluhkan susahnya mendaftar untuk mendapatkan vaksin COVID-19, melalui aplikasi Jaki karena penuhnya kuota. 

Berdasarkan pantauan wartawan Indozone, hal tersebut dikeluhkan netizen dengan menuliskan komentar di akun intagram resmi Dinas Kesehatan DKI Jakarta @dinkesdki sejak Sabtu (29/10/2022).

"Di jaki. Kuota pendaftaran habis mulu nih. Udah seminggu coba," tulis akun @fznkamil 

"Saya coba cek di jaki tetap kuota pendaftaran habis," tulis akun @adibahyani 

Baca juga: Netizen Keluhkan Susahnya Daftar Vaksin Melalui Aplikasi JAKI: Kuota Penuh Terus

-
Aplikasi JAKI. (INDOZONE/Fitri)

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyawati menegaskan, hal tersebut karena tingginya antusias masyarakat. Namun jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) dan jumlah kuota vaksin masih menjadi kendala.

"Kan namanya baru dibuka lagi, mungkin lagi disesuaikan. Kadang-kadang kan tidak serentak semuanya siap terkait SDM dan jumlah vaksin. Misalnya minta untuk 200 orang, tapi antusiasnya tinggi," ujar Widyawati di Halaman Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2022).

Widya menyatakan, masyarakat tidak perlu khawatir karena pendaftaran bisa dilakukan oleh masyarakat hingga bulan November mendatang.

Baca juga: Dinkes DKI Jakarta Rilis Lokasi Vaksinasi COVID-19, Tersebar di 8 Titik

"Engga apa-apa, nanti bisa didaftarkan hingga November," sambung Widyawati.

Selain itu Widyawati menegaskan, bahwa sejumlah fasilitas kesehatan di DKI Jakarta telah menerima stok vaksin COVID-19 jenis Prizer dan sudah melakukan pelayanan vaksinasi.

"Di kita (DKI Jakarta) langsung di pelayanan, (mulai) Jumat, Sabtu kemarin sudah menerima layanan," ujar Widyawati

Menurut Widyawati, Dinkes DKI telah mendapatkan stok vaksin sebanyak 34.125 vial atau setara dengan 240 ribu dosis.

"Kami mendapatkan 34.125 vial setara 204 ribu untuk full dosis, namun kalau untuk booster bisa lebih banyak. Kan dosis booster lebih kecil daripada full dosis," sambung Widyawati.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB

Simak Gejala Sifilis yang Penting untuk Diwaspadai!

Minggu, 21 April 2024 | 19:13 WIB
X