Keterampilan dan Karakter Anak Bisa Berkembang dengan Olahraga

- Rabu, 12 Oktober 2022 | 20:55 WIB
Ilustrasi anak-anak sedang olahraga sepakbola. (Freepik)
Ilustrasi anak-anak sedang olahraga sepakbola. (Freepik)

Olahraga punya segudang manfaat jika dilakukan secara rutin dan benar. Manfaat itu enggak hanya dirasakan kepada remaja, dewasa, atau orang tua, tapi juga anak-anak.

Menurut Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, Raden Isnanta, olahraga mampu membantu pengembangan karakter sosial dan keterampilan anak.

"(Olahraga) bisa membantu anak untuk bertukar keterampilan, pengetahuan, dan menjalin komunikasi dan interaksi sosial yang positif. Selain itu, olahraga seperti sepak bola, bisa memperkuat kerjasama, empati, persaudaraan dalam membangun tim, dan menjaga nilai-nilai baik di olahraga itu sendiri," ujar Isnanta dikutip dari Antara, Rabu (12/10/2022).

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Diare pada Orang Dewasa dan Anak-Anak, Ampuh!

Hal senada juga diutarakan Widyaprada Ahli Madya Direktorat Sekolah Dasar di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI, Minhajul Ngabidin.

Ia menyampaikan, anak-anak Indonesia punya semangat dan kegemaran yang berbeda-beda, baik di bidang akademis maupun non-akademis.

Untuk itu, Minhajul mengatakan, pemerintah melalui Kemendikbudristek juga terus mendorong berkembangnya semua potensi peserta didik untuk menumbuhkan karakter kuat.

Baca Juga: Inggris Denda TikTok karena Gagal Lindungi Privasi Anak-anak, Harus Bayar Rp440 Miliar!

Hal itu dilakukan demi mewujudkan profil ‘Pelajar Pancasila’, yang diinisiasi melalui kebijakan Merdeka Belajar.

"Pengembangan minat dan bakat anak baik di bidang akademis maupun non-akademis harus terus mendapat dukungan penuh, sehingga inner strength anak dapat berkembang optimal," kata Minhajul.

"Di bidang non-akademis, salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah, melalui pengembangan potensi anak melalui bidang olahraga, seperti salah satunya adalah olahraga sepak bola," tambahnya.

Lebih lanjut, Minhajul mengatakan, dukungan ini sejalan dengan visi dan misi Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kemendikbudristek.

Baca Juga: 7 Obat Sariawan di Apotek yang Ampuh untuk Dewasa dan Anak-Anak

Hal itu bertujuan untuk mewujudkan Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, gotong royong, serta berpikiran global.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X