Gangguan kecemasan sosial merupakan gangguan kesehatan mental yang menyebabkan ketakutan ekstrem dalam lingkungan sosial. Rata-rata orang dengan gangguan kecemasan ini mengalami kesulitan berbicara dengan orang lain.
Mereka juga terkadang merasa kesulitan dan tertekan saat bertemu dengan orang baru. Mereka selalu dihantui rasa takut ketika melakukan pertemuan sosial.
Dikutip dari Healthline, mereka yang mengalami gangguan kecemasan sosial menyadari bahwa ketakutan mereka tidak rasional atau tidak masuk akal. Namun, mereka merasa tidak berdaya untuk mengalami gangguan kecemasan yang dialami.
Baca juga: Sering Dianggap Sama, Ini Perbedaan Kecemasan dengan Gangguan Kecemasan
Gangguan kecemasan sosial berbeda dengan rasa malu. Rasa malu biasanya bersifat jangka pendek dan tidak mengganggu kehidupan seseorang. Kecemasan sosial terjadi terus-menerus dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Gejala gangguan kecemasan sosial
Gejala fisik
- Wajah memerah
- Mual
- Keringat berlebih
- gemetar
- Sulit bicara
- Sakit kepala
- Detak jantung berdetak lebih cepat
Gejala psikologis
- Sangat mengkhawatirkan situasi sosial
- Kekhawatiran muncul selama berhari-hari bahkan berminggu-minggu sebelum acara
- Khawatir mempermalukan diri sendiri
- Khawatir melihat orang lain melihat kamu stres
- Bolos kerja atau sekolah karena cemas