Gejala, Penyebab, dan Penanganan Cluster Headache, Sakit Kepala Luar Biasa

- Sabtu, 18 Juli 2020 | 16:11 WIB
Ilustrasi sakit kepala (photo/Unsplash/Aiony Haust)
Ilustrasi sakit kepala (photo/Unsplash/Aiony Haust)

Sakit kepala cluster adalah salah satu jenis sakit kepala yang paling dan luar biasa menyakitkan. Sakit kepala cluster biasanya membangunkan kamu di tengah malam dengan rasa sakit yang hebar di sekitar satu mata di satu sisi kepala kamu.

Periode dari serangan sakit kepala ini dapat berlangsung selama beberapa minggu bahkan berbulan-bulan, biasanya diikuti remisi ketika sakit kepala berhenti.

Selama periode remisi, tidak ada sakit kepala yang terjadi selama berbulan-bulan dan kadang bahkan bertahun-tahun.

Untungnya, sakit kepala cluster jarang terjadi dan tidak mengancam jiwa. Perawatan dapat membuat serangan sakit kepala cluster lebih pendek dan tidak terlalu parah.

Selain itu, obat-obatan dapat mengurangi frekuensi sakit kepala cluster yang terjadi pada kamu.

Tanda dan Gejala Umum Sakit Kepala Cluster

-
Ilustrasi sakit kepala (photo/Unsplash/Anh Nguyen)

Sakit kepala cluster menyerang dengan cepat, biasanya tanpa peringatan, meskipun kamu mungkin pertama kali akan mengalami mual dan aura seperti migran.

Berikut tanda dan gejala umum selama sakit kepala cluster:

  • Nyeri luar biasa yang umumnya terletak di belakang atau di sekitar satu mata, tetapi bisa menjalar ke area lain di wajah, kepala dan leher kamu
  • Nyeri di satu sisi
  • Kegelisahan
  • Keluarnya air mata
  • Kemerahan mata kamu di sisi yang sakit
  • Hidung tersumbat atau beringus di sisi yang sakit
  • Dahi atau wajah berkeringat di bagian yang sakit
  • Kulit pucat atau memerah di wajah kamu
  • Bengkak di sekitar mata kamu di sisi yang sakit
  • Kelopak mata lemah di sisi yang sakit

Orang-orang yang mengalami sakit kepala cluster cenederung mondar-mandir atau duduk dan beroyang-goyang. Beberapa gejala akan mirip seperti migrain, termasuk sensitivitas terhadap cahaya dan suara, meskipun biasanya terjadi di satu sisi saja.

Karakteristik Periode Cluster Headache

-
Ilustrasi sakit kepala (photo/Pexels/Alexander Dummer)

Periode cluster umumnya berlangsung selama beberapa minggu hingga berbulan-ulan. Tanggal mulai dan durasi setiap periode cluster mungkin konsisten dari periode ke periode.

Misalnya, periode cluster dapat terjadi secara musiman, seperti setiap musim semi atau setiap musim gugur.

Kebanyakan orang mengalami sakit kepala cluster episodik. dalam sakit kepala cluster episodik, sakit kepala terjadi selama satu minggu hingga satu tahun, diikuti oleh periode remisi bebas rasa sakit yang dapat berlangsung selama 12 bulan sebelum sakit kepala cluster lainnya berkembang.

Berikut karakteristik periode cluster:

  • Sakit kepala biasanya terjadi setiap hari, kadang beberapa kali sehari
  • Satu serangan dapat berlangsung 15 menit hingga 3 jam
  • Serangan sering terjadi pada waktu yang sama setiap hari
  • Sebagian besar serangan terjadi pada malam hari, biasanya satu atau dua jam setelah kamu tidur

Rasa sakit biasanya berakhir tiba-tiba diikuti intensitas yang menurun dengan cepat. Setelah serangan, kebanyakan orang bebas dari rasa sakit tetapi akan merasa kelelahan.

Kapan Harus ke Dokter?

-
Ilustrasi berkonsultasi dengan dokter (photo/Unsplash/Francisco Venâncio)

Temui dokter kamu jika kamu baru saja mulai mengalami sakit kepala cluster untuk  menyingkirkan gangguan lain dan menemukan perawatan yang paling efektif.

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X