5 Tips Sehat Agar Tak Makan Berlebihan saat Buka Puasa, Ingat Jangan Kalap!

- Jumat, 8 April 2022 | 20:21 WIB
Ilustrasi makan saat buka puasa (Unsplash/ferlistockphoto)
Ilustrasi makan saat buka puasa (Unsplash/ferlistockphoto)

Waktu berbuka menjadi momen yang paling dinantikan umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa. Tak jarang saat berbuka banyak yang 'balas dendam' dengan makan berlebihan. 

Padahal hal itu tentu saja tidak dibenarkan. Sebab kalap saat menyantap makanan hanya akan mendatangkan hal buruk bagi kesehatan.

Baca juga: 3 Bulan Pascaoperasi, Tumor Payudara Robby Purba Kembali Aktif, Apa Penyebabnya?

Bahkan mengutip dari MedicalNewsToday, dalam kondisi serius, makan berlebihan dapat memicu diabetes tipe 2, obesitas, hingga sindrom metabolik.

Nah supaya terhindar dari makan berlebihan atau overeating saat berbuka, berikut lima tips yang dapat kamu terapkan. 

1. Konsumsi makanan berserat

-
Ilustrasi makan buah (Unsplash/EmirMemedovski)

Saat buka sebaiknya pilih makanan yang berserat, seperti yang berasal dari kacang-kacangan, sayuran, buah-buahan, dan gandum.

Makanan tersebut dapat memberi rasa kenyang lebih lama sehingga mengurangi rasa ingin ngemil atau makan yang berlebih saat buka.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh New York Nutrition Obesity Research Center, Amerika serikat, orang yang mengonsumsi oatmeal pada saat sarapan merasa lebih lama kenyang dan makan siang lebih sedikit dibanding dengan mereka yang sarapan dengan cornflakes.

2. Makan secara perlahan

-
Ilustrasi makan perlahan (Unsplash/EmirMemedovski)

Dilansir Healthline, otak membutuhkan waktu untuk menerima sinyal kenyang dari lambung sekitar 20 menit. Sinyal yang dikirim oleh lambung tersebut untuk memberi tahu jika kamu sudah kenyang. 

Sehingga saat makan terburu-buru sinyal yang dikirim oleh lambung menjadi kacau yang menyebabkan kamu akan makan berlebihan agar merasa kenyang. 

Padahal jika makan secara perlahan kamu tidak perlu melahap makan banyak untuk merasa kenyang. Sebab rasa kenyang sudah ditentukan sesuai sinyal yang dikirim lambung ke otak. 

3. Kontrol tingkat stres

-
Ilustrasi bahagia (Unsplash/PeopleImages)

Banyak pekerjaan, kurang tidur dan istirahat dapat mengakibatkan stres. Jika hal tersebut terjadi secara berkepanjangan akan mengakibatkan stres kronis.

Dilansir Psycom, stres yang kronis menyebabkan sekresi hormon kortisol meningkat hingga ke dalam aliran darah.

Kadar kortisol yang tinggi dalam darah ini dapat meningkatkan nafsu makan. Maka berusaha untuk tidak stres dalam keseharian dapat menghindari kamu dari makan berlebihan, terutama dalam bulan puasa ini. 

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Penyebab Utama yang Membuat Anda Merasa Hampa

Kamis, 16 Mei 2024 | 19:51 WIB
X