Saat Ini Virus Corona Dianggap Seperti Kucing Liar

- Selasa, 23 Juni 2020 | 16:20 WIB
Ilustrasi ilmuwan (Pexels/Chokniti Khongchum)
Ilustrasi ilmuwan (Pexels/Chokniti Khongchum)

Seorang dokter serta kepala klinik penyakit penularan di rumah sakit San Martino, Italia, Matteo Bassetti, mengatakan bahwa Covid-19 mengalami penurunan tingkat bahaya dan dapat hilang dengan sendirinya.

"Kesan klinis yang saya miliki adalah bahwa virus ini berubah dalam tingkat keparahan. Itu tampaknya menjadi kurang kuat, mungkin karena mutasi genetik," kata Bassetti kepada Sunday Telegraph mengutip New York Post.

"Pada Maret dan awal April polanya sangat berbeda. Orang-orang datang ke Unit Gawat Darurat dengan penyakit yang sangat sulit untuk ditangani dan mereka membutuhkan oksigen atau ventilator, serta terjadi pneumonia.”

Tapi ia mengatakan kalau dalam sebulan terakhir, pola tersebut sudah berubah. Di bulan Maret Covid-19 seperti harimau dan di bulan April sudah menjadi kucing liar.

“Bahkan pasien lanjut usia, berusia 80 atau 90 tahun, sekarang dapat duduk di tempat tidur dan mereka bernapas tanpa bantuan. Pasien yang sama di bulan Maret atau April akan meninggal dalam dua atau tiga hari sebelumnya."

Melemahnya virus corona saat ini, yang disampaikannya bukan tanpa alasan. Hal ini tentu punya alasan, yakni  virus itu bermutasi sebagai respons terhadap langkah-langkah jarak sosial.

“Saya pikir virus telah bermutasi karena sistem kekebalan tubuh kita bereaksi terhadap virus dan kita memiliki viral load yang lebih rendah sekarang karena isolasi mandiri, memakai topeng, dan jarak sosial,” katanya.

Tak hanya itu saja, alasan lain karena menurunnya jumlah pasien dan jumlah sembuh lebih banyak dari jumlah infeksi baru.

Namun, pakar lain tidak sepenuhnya yakin bahwa virus dapat segera menghilang. Hal ini diungkapkan Dr. Bharat Pankhania, seorang profesor di Sekolah Kedokteran Universitas Exeter di Inggris.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

7 Cara Efektif Mengatasi Rasa Ngantuk saat Bekerja

Selasa, 16 April 2024 | 20:43 WIB

Stop! Inilah 7 Bahaya dari Kebiasaan Menggigit Kuku

Selasa, 16 April 2024 | 09:00 WIB
X