Tipes (demam tifoid) dan tifus merupakan dua jenis penyakit yang cukup sering terjadi di Indonesia.
Kedua penyakit ini sama-sama disebabkan oleh bakteri. Gejala awal yang dialami si penderita pun hampir mirip.
Apalagi, namanya pun terdengar tidak jauh berbeda, kan? Tifus dan tipes.
Inilah yang membuat kita seringkali bingung membedakan antara penyakit tipes dan tifus.
Bahkan, kebanyakan orang sampai saat ini mengira dua penyakit ini sama, padahal sebenarnya berbeda.
Perbedaan Tifus dan Tipes
Lalu, apa sih perbedaan antara penyakit tifus dan tipes?
Berikut ulasannya dirangkum Indozone dari berbagai sumber:
1. Faktor Penyebab
Tifus:
Penyakit tifus (typhus) disebabkan oleh bakteri Rickettsial sp melalui gigitan lalat, tungau, atau kutu.
Ada tiga jenis tifus, berdasarkan bakteri penyebabnya, yakni:
- Epidemik tipus (louse-borne typhus) disebabkan bakteri Rickettsia prowazekii dari kutu.
- Endemik tipus (murine typhus) disebabkan bakteri Rickettsia typhi dari lalat, dan bisa juga melalui tikus.
- Scrub typus disebabkan bakteri Orientia tsutsugamushi dari kutu.
Tipes:
Tipes atau dikenal dengan demam tifoid disebabkan oleh bakteri Salmonella enterica serotype Typhi dan Salmonella paratyphi.
2. Gejala yang Dialami
Tifus:
Gejala tifus yang umum dirasakan seperti demam, sakit kepala, lelah, ruam kemerahan, tekanan darah rendah, serta mual dan muntah.