Efek Berhenti Makan Daging bagi Tubuh, Bisa Kurangi Risiko Terkena Kanker

- Selasa, 18 Januari 2022 | 12:25 WIB
Ilustrasi daging. (Freepik)
Ilustrasi daging. (Freepik)

Mengurangi atau berhenti makan daging bisa membawa efek positif bagi tubuh. Daging memang kaya vitamin, protein dan kaya kandungan mineral. Namun, mengonsuminya secara berlebihan bisa membuat berat badan kita bertambah.

Oleh karena itu, penting untuk membatasi jumlah daging yang akan dikonsumsi. Mengurangi daging mengurangi risiko dengan penyakit tertentu, salah satunya adalah penyakit jantung.

Menurut ahli jantung intervensi dari Michigan, Nishant Kalra, MD dikutip dari sharecare, mengurangi mengonsumsi daging bisa meningkatkan energi dan suasana hati jadi lebih baik.

Untuk mendapatkan protein yang terdapat pada daging, kamu bisa menggantinya dengan makanan lain seperti  tempe, tahu, selai kacang, jagung, bayam hingga brokoli.

Tak hanya mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan membuat berat badan bertambah, berhenti mengonsumsi daging juga bisa meningkatkan kesehatan usus.

Baca juga: Bikin Mual, Wanita Cantik Ini Asyik Makan Daging Ayam Mentah, Sampai Dikira Syarat Susuk

Berhenti mengonsumsi daging dan lebih banyak makan buah, sayur, biji-bijian, kacang-kacangan dan makanan nabati lainnya bisa membantu mengurangi berat badan. Sebab, makanan tersebut tinggi serat.

Serat memberi makan bakteri yang menguntungkan di usus dan akan menghasilkan senyawa dengan peran anti-inflamasi dan bisa jadi pendukung kekebalan tubuh.

Bakteri usus juga dapat berperan dalam mencegah pertumbuhan sel kanker tertentu, memperbaiki komposisi tubuh hingga melindungi diabetes tipe 2.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa lemak dan protein dari sumber hewani bisa mendorong pertumbuhan bakteri usus kurangh sehat lainnya yang secara negatif mempengaruhi metabolisme dan berperan dalam penyakit jantung.

Selain itu, berhenti mengonsumsi jantung juga bisa melindungi diri dari kanker tertentu. makan banyak daging merah dan olahan seperti bacon, hot dog dan daging asap meningkatkan risiko terkena kanker kolorektal.

Asupan daging merah dan olahan juga telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker lain, salah satunya adalah kanker payudara.

Meski belum diketahui pasti bagaimana makanan ini mempengaruhi perkembangan kanker. Namun, beberapa peneliti tetap mengatakan bahwa lemak jenuh dan senyawa karsinogenik yang dihasilkan selama pemrosesan daging dan memasak dengan suhu tinggi diduga memberi pengaruh.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X