Meski Sudah Membaik, WHO Tegaskan COVID-19 Masih Jadi Darurat Kesehatan Masyarakat

- Rabu, 1 Februari 2023 | 10:00 WIB
Direktur Jenderal WHO Tedros Ghebreyesus. (REUTERS/Denis Balibouse)
Direktur Jenderal WHO Tedros Ghebreyesus. (REUTERS/Denis Balibouse)

Kasus COVID-19 di dunia memang sudah cukup membaik, beberapa negara telah melaporkan akan mencabut aturan COVID-19, salah satunya Jepang yang telah mengumumkan akan menyamakan COVID-19 dengan flu biasa.

Meski begitu, kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan bahwa COVID-19 masih jadi darurat kesehatan masyarakat yang harus harus jadi perhatian masyarakat internasional (PHEIC).

Penilaian itu, kata Direktur Jenderal WHO Tedros Ghebreyesus diambil mengikuti saran dari badan penasihat.

Baca juga: Mulai 8 Mei 2023 Jepang akan Samakan Status COVID-19 dengan Flu Biasa

"Direktur Jenderal WHO setuju dengan saran yang diberikan Komite terkait pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung dan menetapkan bahwa paristiwa tersebut terus menjadi darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional," kata Tedros dalam pernyataannya, dikutip dari Antara.

-
Ilustrasi virus corona. (FREEPIK/pikisuperstar)

Setelah Komite Darurat Regulasi Kesehatan Internasional bertemu selama akhir pekan, kepala WHO mencatat bahwa minggu ini menandai tahun ketiga penetapan COVID-19 sebagai PHEIC sejak Januari 2020.

Baca juga: Naik Lagi! Penambahan COVID-19 Hari Ini Capai 260 Kasus Baru, DKI Penyumbang Tertinggi

Tedros menambahkan bahwa pengawasan dan pengurutan genetik telah menurun secara global sehingga membuat varian lama dan baru lebih sulit terlacak.

WHO sejak Januari telah mengonfirmasi 753 juta kasus COVID-19 dengan hampir 6,9 juta kematian di seluruh dunia akibat COVID-19.

Meski kasus COVID-19 sudah membaik, vaksin, terapi dan diagnostik tetap penting untuk mencegah penyakit parah, menyelamatkan nyawa dan mengurangi beban pada sistem kesehatan serta bagi petugas kesehatan secara global.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X