Jaga Depresi Ringan Selama Pandemi dengan Olahraga Lari

- Minggu, 19 September 2021 | 13:57 WIB
Ilustrasi lari. (Pixabay)
Ilustrasi lari. (Pixabay)

Di masa pandemi, banyak generasi milenial dan gen Z yang dilanda stres. Entah itu karena faktor ekonomi, atau sedang dilanda masalah yang tak kunjung selesai. Namun ingat, jangan sampai masalah yang sedang kamu hadapi membuat mental menjadi terganggu dan berujung depresi.

Tapi tenang, ada salah satu cara agar stres yang kamu rasakan bisa berkurang, yakni lari. Berdasarkan sebuah studi di tahun 2020, menemukan jika lari memiliki efek positif yang penting untuk kesehatan mental terutama gangguan depresi dan kecemasan.

Dikutip dari Livescience, Minggu (19/9), lari diketahui bisa mengurangi gejala kecemasan serta depresi, sebab lari bisa meningkatkan kadar endorfin dan merangsang neurotransmitter norepinefrin yang terhubung dengan suasana hati. Cara ini tentu bisa membantu meringankan efek dari depresi.

Sementara itu, menurut ahli di Public Health England, lari bisa mengurangi resiko masalah  diabetes tipe 2 kanker,kardiovaskular serta penyakit lainnya.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyebutkan, rutinitas lari bisa membantu tulang dan otot untuk lebih kuat sembari mengontrol berat badan serta meningkatkan kualitas tidur.

Lari sebaiknya dilakukan pada sore hari. Itu karena saat sore menjelang malam, suhu tubuh berada dalam keadaan siap untuk merespon perubahan suasana. 

Beda dengan lari di pagi hari, di mana otot tubuh masih kaku sehingga tubuh merasa dipaksa dan rentan untuk cedera. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X