Dinkes DKI Jakarta Prediksi Puncak COVID-19 Varian XBB Awal Desember 2022

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, puncak kasus COVID-19 varian XBB diprediksi akan terjadi pada akhir November atau awal Desember 2022.

Hal tersebut disampaikan Widyastuti saat menghadiri acara sarapan pagi tiga pilar di Sisi Selatan Monas, Jakarta Pusat, Rabu (23/11/2022).

Baca juga: Sempat Turun 4.306, Kasus Harian COVID-19 Hari Ini Kembali Melejit hingga 7.644

"Untuk prediksi akan terjadi puncak kasus COVID-19 pada akhir November atau awal Desember," ujar Widyastuti.

Menurutnya, analisa tersebut berdasarkan hasil analisa dari tren yang dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada libur Natal dan Tahun Baru.

"Untuk nataru (Natal dan Tahun Baru) kami telah melihat, membandingkan, menganalisa tren yang terjadi tahun sebelumnya dan bagaimana risiko penyebabnya," tambah Widyastuti.

Selain itu Widyastuti menyatakan, terkait tingkat penggunaan tempat tidur atau Bed Occupation Rate (BOR) di Jakarta telah mencapai 20 hingga 25 persen.

"Saat ini untuk pemanfaatan BOR dikisaran 20-25 persen," tambah Widyastuti.

Widyastuti mengatakan, saat ini kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta sebanyak 2.000 kasus positif perhari.

Baca juga: Menurun! Kasus Harian COVID-19 Hari Ini Bertambah 4.306, Meninggal 43 dan Sembuh 6.855

"Jadi saat ini masih ditemukan kasus COVID-19 positif sehari sekitar 2000 kasus. Sebagian besar isolasi mandiri karena tanpa gejala atau gejala ringan," ujar Widyastuti.

Oleh karena itu, Widyastuti berharap adanya peran media massa membantu mengedukasi masyarakat terkait pentingnya prokes dan vaksinasi lengkap.

"Tentu peran media sangat strategis dan penting untuk mengedukasi warga agar menjaga prokes dan pastikan terlindungi dengan vaksinasi," pungkas Widyastuti.