Apa Itu Penyakit Autoimun? Kenali Penyebab, Gejala, Jenis dan Penanganannya

- Rabu, 31 Agustus 2022 | 11:06 WIB
Ilustrasi simbol pita lupus (freepik.com)
Ilustrasi simbol pita lupus (freepik.com)

Di dunia ini, manusia kerap terserang berbagai macam penyakit. Hal itu disebabkan oleh faktor internal dari organ tubuh itu sendiri atau faktor eksternal seperti lingkungan dan pola hidup. Kedua faktor yang menyebabkan penyakit tersebut sama-sama membuat bahaya hingga berisiko kematian. 

Akan tetapi, penyakit yang disebabkan oleh faktor internal, tak dapat dipungkiri, lebih membahayakan daripada disebabkan oleh faktor eksternal. Hal tersebut karena kelainan dari organ tubuh itu sendiri sulit untuk dihindari. 

Penyakit autoimun menjadi salah satu contoh penyakit yang terjadi akibat faktor internal, yaitu sistem kekebalan tubuh yang gagal untuk berfungsi secara optimal. Lantas, apa itu penyakit autoimun? Simak ini. 

Mengenal Penyakit Autoimun

-
Ilustrasi penyakit autoimun (health.harvard.edu)

Autoimun adalah penyakit yang terjadi karena sistem imun atau kekebalan tubuh tidak dapat berfungsi secara normal atau optimal. Kondisi ini menyebabkan seseorang mudah untuk terserang berbagai penyakit. 

Pada dasarnya, sistem imun sangat penting bagi tubuh untuk melawan bakteri, infeksi virus, hingga hal lainnya yang menyerang tubuh. 

Jika seseorang mengalami autoimun, sistem kekebalan tubuh itu menyerang sel-sel sehat dalam tubuh sendiri, termasuk otak, saraf, otot, kulit, sendi, mata, jantung, paru-paru, ginjal, saluran pencernaan, kelenjar, dan pembuluh darah.

Gejala Autoimun 

-
Ilustrasi gejala pada sendi, tanda penyakit autoimun (hopkinsmedicine.org)

Pada dasarnya, gejala penyakit autoimun sulit untuk diketahui sejak awal. Hal tersebut karena penyakit kronis ini berjalan sangat lambat dan menyerang organ yang berbeda-beda pada setiap orang. 

Tak jarang, gejalanya mirip dengan penyakit lain karena gangguan kekebalan tubuh tidak sedikit sehingga beberapa gejala kerap timbul dan sulit disamakan. 

Dilansir dari laman resmi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, jika penyakit autoimun menyerang sistem darah, penderita akan mudah merasa lelah, mudah terkena infeksi, sampai mudah mengalami pendarahan.

Jika autoimun menyerang sendi, gejala yang timbul adalah nyeri dan bengkak pada persendian, baik sendi besar maupun kecil. 

Pada kondisi berat, seperti lupus, yang mana menyerang otak, maka gejalanya bisa kejang. Oleh karenanya, penyakit ini disebut juga dengan penyakit seribu wajah karena memiliki beragam variasi gejala dan menyerang berbagai organ. 

Jenis Penyakit Autoimun 

-
Ilustrasi lupus, salah satu jenis penyakit autoimun (patient.practicalpainmanagement.com)

Tak dapat dipungkiri, dari tak adanya gejala umum autoimun tersebut, tentu jenis penyakit autoimun sangat banyak. Bahkan, jumlahnya bisa mencapai 100 jenis atau lebih. 

Dari seluruh jumlah penyakit autoimun tersebut, autoimun yang paling sering ditemui adalah lupus eritematosus sistemik, sinProfom sjogren, anemia hemolitik autoimun, rheumatoid arthritis, dan scleroderma.

Penyakit autoimun lupus eritematosus sistemik dan rheumatoid arthritis seringkali menyerang wanita dan usia muda, tak jarang juga menimbulkan gejala multiorgan, seperti gejala pada persendian, penurunan kesadaran, sampai timbul kejang.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X