Gejala-Gejala Pasien Infeksi Varian Omicron, Cenderung Sangat Ringan dan Tak Perlu ke RS

- Selasa, 30 November 2021 | 10:25 WIB
Ilustrasi Covid-19. (Pixabay)
Ilustrasi Covid-19. (Pixabay)

Varian baru Covid-19, B.1.1.529 tengah menjadi sorotan publik internasional. Varian yang kemudian dinamakan Omicron oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) itu pertama kali ditemukan di Afrika Selatan.

Diketahui, varian Omicron pertama kali dilaporkan ke WHO oleh Afrika Selatan pada 24 November 2021.

Dua hari setelah penemuan varian ini, tim peneliti independen Technical Advisory Group on SARS-COV-2 Virus Evolution (TAG-VE) menyarankan WHO agar memasukkan varian baru tersebut ke dalam Variant of Concern (VOC).

Kemudian, WHO menetapkan B.1.1.529 ke dalam VOC dengan nama Omicron. Diketahui, nama Omicron diambil dari huruf ke-15 dalam alfabet Yunani.

Baca juga: Moderna Buat Vaksin Khusus Varian Omicron, Target Selesai 2022

VOC sendiri merupakan kategori tertinggi untuk varian virus Covid-19 yang dinilai dari tingkat penularan, gejala penyakit, risiko infeksi ulang, dan pengaruh terhadap kinerja vaksin.

WHO dalam pernyataan resminya beberapa waktu lalu mengatakan bahwa mutasi varian Omicron dapat menyebar lebih cepat, bahkan beberapa di antaranya bisa mengkhawatirkan.

Bagaimana dengan gejalanya?

Dokter pertama di Afrika Selatan yang mendeteksi varian Omicron, Angelique Coetzee mengungkapkan pasien-pasien Covid-19 yang terkena infeksi varian Omicron mengalami gejala yang cenderung ringan.

"Keluhan yang pasien biasanya mereka merasa capek selama satu atau dua hari. Gejala lain adalah sakit kepala dan badan terasa sakit. Tenggorokan serak," kata Coetzee dilansir BBC pada Senin, 29 November 2021.

Bahkan kata Coetzee, mereka yang terinfeksi varian Omicron tidak mengalami batuk dan tidak kehilangan indra penciuman maupun indra rasa seperti gejala pada varian lainnya.

"Mereka tidak batuk-batuk, tidak juga kehilangan indra penciuman maupun indra rasa. Gejala pada tahap ini tidak beda jauh dengan infeksi virus normal," ungkap dia.

Tidak perlu ke RS

Coetzee mengungkapkan mereka yang terinfeksi varian Omicron sejauh ini tidak memerlukan perawatan di rumah sakit. Perawatan pasien yang terinfeksi Omicron bisa dilakukan di rumah saja.

Bukan tanpa alasan, Coetzee mengatakan infeksi varian Omicron hanya menunjukkan gejala-gejala yang sangat ringan dan perawatan penyembuhan bisa dilakukan di rumah.

Belum terbukti lebih menular

WHO mengatakan bahwa sejauh ini belum ada bukti penelitian yang mengungkapkan bahwa varian Omicron lebih menular dari varian-varian lainnya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB

Simak Gejala Sifilis yang Penting untuk Diwaspadai!

Minggu, 21 April 2024 | 19:13 WIB
X