Kemenkes: 1 dari 5 Anak Perempuan Tidak Tahu Menstruasi adalah Tanda Bisa Hamil

- Kamis, 25 Agustus 2022 | 19:30 WIB
Dr Imran dari Kemenkes (tengah), Dr. dr. Tofan Widya Utami, Sp.OG (tengah dari kanan) dan Psikolog Influencer, Indah Sundari Jayanti, M.Psi., Psikolog (kanan)
Dr Imran dari Kemenkes (tengah), Dr. dr. Tofan Widya Utami, Sp.OG (tengah dari kanan) dan Psikolog Influencer, Indah Sundari Jayanti, M.Psi., Psikolog (kanan)

Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI, dr Imran Agus Nurali, Sp.KO, mengingatkan agar masyarakat sadar akan kesehatan dirinya.

Masyarakat harus memiliki bekal pengetahuan untuk berperilaku hidup sehat, seperti menjaga kesehatan area pribadi.

Terlebih lagi perempuan, penting untuk menerapkan personal hygiene agar terhindar dari berbagai penyakit yang menggangu fisiologis area kewanitaan maupun alat reproduksi.

Baca juga: Tips dari Influencer Indah Sundari Atasi Stres Berlebih yang Bikin Menstruasi Gak Teratur

Oleh karena itu, penting dilakukan edukasi secara menyeluruh untuk merawat area kewanitaan.

"Karenanya edukasi seperti acara hari ini sangat penting agar lebih banyak perempuan yang memiliki kesadaran untuk menjaga kesehatannya," ungkap dr Imran dalam acara edukasi mengenai "perngaruh stres berlebih terhadap area kewanitaan" yang diadakan oleh PT Mundipharma Indonesia dan Guardian, Kamis (25/8/2022).

Ada sederet fakta mengenai menstruasi yang diungkapkan oleh dr Imran yang jarang menjadi perhatian masyarakat. Beberapa di antaranya adalah:

  • 1 dari 5 anak perempuan tidak tahu bahwa menstruasi adalah tanda hamil.
  • 1 dari 4 anak perempuan tidak mendapatkan informasi yang benar tentang menstruasi sampai mereka mengalami menstruasi
  • 33% sekolah tidak memiliki toilet terpisah untuk anak laki-laki dan perempuan
  • 39% siswi pernah diejek oleh teman-teman mereka selama menstruasi
  • 63% orangtua perempuan tidak pernah menjelaskan menstruasi kepada anak-anak mereka
  • 45% orangtua laki-laki menyatakan bahwa tidak perlu menjelaskan menstruasi kepada anak-anak mereka karena dianggap tabu
  • 1 dari 6 anak perempuan bolos sekolah saat menstruasi
  • 88% siswa perempuan mengalami rasa sakit fisik saat menstruasi
  • 56% siswi mengalami masalah psikologis ketika menstruasi
  • Siswi yang sedang menstruasi cenderung mengurangi aktivitas mereka

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB

Simak Gejala Sifilis yang Penting untuk Diwaspadai!

Minggu, 21 April 2024 | 19:13 WIB
X