Biasanya, gangguan psikologis atau penyakit mental berhubungan dengan gangguan pemikiran, persepsi, emosi, dan perilaku. Penyakit ini tidak boleh dianggap sepele karena dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari.
Namun, seseorang juga tidak bisa sembarangan menyatakan dirinya terkena gangguan psikologis atau penyakit mental. Perlu serangkaian tes medis untuk memastikannya.
Nah, berikut sederet informasi mengenai jenis-jenis gangguan psikologis atau gangguan mental yang sering terjadi.
1. Eating Disorder (Gangguan Makan)
Kondisi ini melibatkan emosi, sikap, dan perilaku ekstrem yang memengaruhi berat badan dan makanan penderitanya. Gejalanya umumnya berupa selalu kelaparan setiap saat hingga tidak nafsu makan sama sekali. Adapun jenis gangguan mental ini yakni Anoreksia Nervosa dan Bullmia Nervosa.
Anoreksia Nervosa adalah gangguan makan yang ditandai dengan penolakan terhadap makanan (takut gemuk bila makan). Sedangkan Bullmia Nervosa adalah kebalikannya dimana ingin makan terus-terusan.
2. Post-Traumatic Stress Disorders (PTSD)
Penderita PTSD mempunyai pikiran dan kenangan yang abadi serta menakutkan dari pengalamannya di masa lalu, penderita gangguan ini cenderung mati rasa secara emosional.
3. Sexual and Gender Disorders
Contoh dari gangguan mental ini antara lain, disfungsi seksual, gangguan identitas gender, dan paraphilias (kondisi yang ditandai dorongan, fantasi, atau perilaku seksual yang berulang dan intensif, yang melibatkan objek, aktivitas atau situasi yang tidak biasa dan menimbulkan keadaan stress yang berbahaya).
4. Anxiety Disorders
Gangguan ini juga sering terjadi di lingkungan sekitar. Gejalanya berupa mengalami gangguan kecemasan saat merespons suatu objek atau situasi. Biasanya penderita dihantui rasa ketakutan yang besar disertai perubahan fisik, seperti detak jantung yang semakin cepat dan berkeringat. Kepanikan, fobia terhadap sesuatu, kecemasan di tempat umum atau keramaian juga termasuk dalam Anxiety Disorders.