Kasus HIV di Bekasi Capai 554 Jiwa dalam 8 Bulan, Pemkot Bekasi Bagi-bagi Ribuan Kondom

- Minggu, 18 September 2022 | 08:39 WIB
Ilustrasi kondom. (Pexels/Pixabay)
Ilustrasi kondom. (Pexels/Pixabay)

Bekasi mencatat 554 kasus HIV per Januari-Agustus 2022 atau dalam waktu 8 bulan. Adapun rinciannya yaitu 65 kasus pada Januari, 69 kasus di Bulan Februari.

Kemudian Maret 67 kasus, April 62 kasus, Mei 45 kasus, Juni 71 kasus, Juli 55 kasus, dan Agustus dengan 120 kasus. Penderita HIV di Kota Bekasi didominasi oleh mereka yang berusia 25-49 tahun dengan 375 jiwa.

Kemudian disusul rentang umur 20-24 tahun dengan 113 orang, usia di atas 50 tahun dengan 44 kasus, 15-19 tahun dengan 14 kasus, serta empat kasus usia di bawah empat tahun.

Baca juga: Curhat Calon Pengantin Pria Baru Tahu Positif HIV Pas Mau Nikah, Ngakunya Tertular Tante

Untuk mencegah penularan HIV yang semakin marak, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jawa Barat pun bagi-bagi 16.560 kondom.

"Penggunaan alat kontrasepsi mampu mengurangi risiko penularan virus HIV hingga 95 persen," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawati di Bekasi, dikutip dari Antara, Jumat (16/9/2022).

Kondom diberikan kepada fasilitas kesehatan yang memiliki layanan perawatan dukungan pengobatan HIV meliputi RSUD Cashbullah Abdul Madjid, RS Elisabeth, dan RS Ananda Bekasi.

Baca juga: Hati-Hati! Ini Perilaku yang Berisiko Menularkan HIV

Kemudian Puskesmas Perumnas II, Puskesmas Mustika Jaya, Puskesmas Karang Kitri, Puskesmas Pengasinan, Puskesmas Kali Abang Tengah, serta. Puskesmas Jati Sampurna.

Alat kontrasepsi ini selanjutnya akan didistribusikan kepada pasangan diskordan HIV sebagai pencegahan sekaligus memutus rantai penularan pada pasangan.

Tanti menjelaskan pasangan diskordan adalah pasangan yang salah satunya merupakan orang dengan HIV atau ODHIV. Saat dalam kondisi baik mereka bisa melakukan hubungan seksual di masa subur.

Meski demikian, penularan virus HIV masih bisa tetap terjadi walaupun sudah menggunkan kondom. Penyebabnya antara lain kesalahan ketika menggunakan, kebocoran pada alat tersebut.

Penyebab lainnya adalah penyimpanan kondom yang kurang tepat seperti terkena sinar matahari secara langsung atau menaruh di dalam dompet.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X