Memiliki orang dalam atau koneksi terbukti bisa mempermudah seseorang mendapat pekerjaan. Bahkan terkadang, orang-orang yang memiliki skill kalah dengan orang yang memiliki koneksi.
Baru-baru ini, seorang wanita menceritakan perjuangan temannya mencari pekerjaan. Temannya tersebut adalah seorang dokter. Saat mengantar berkas lamaran kerja ke salah satu RS di Jakarta, ia malah ditanya perihal titipan.
"Dia ditanya ini ada titipan dari siapa ga. Biasanya titipan nih," demikian keterangan dalam video yang diunggah wanita tersebut.
Baca juga: Viral Pelamar Kerja Kirim Surat Lamaran dengan Bahasa 'Santuy', Isinya Bikin Geleng Kepala
Pertanyaan itu pun membuat temannya sedih. Sebab, ia datang melamar kerja untuk menjual skill-nya, bukan karena koneksi atau titipan dari siapa pun. Diceritakan wanita tersebut, temannya itu merupakan lulusan terbaik di kampusnya.
Diss! Harta,tahta,KoN3ks! pic.twitter.com/bpDpTfzkHi
— AREA JULID (@AREAJULID) November 12, 2020
Unggahan wanita ini pun membuat banyak netizen yang merasa prihatin. Beberapa netizen juga membagikan pengalaman serupa ditolak perusahaan karena tidak punya koneksi.
"Agak miris sih.. Tapi gue percaya karma berlaku. Yang pinter tetep bakal klihatan, tetep bakal sukses. Yang nyogok, pake koneksi tetep bakal gak sukses. Cara curang tetep bakal kalah," kata @ZPoenah.
"Aku jadi keinget waktu itu temen aku lamar kerja disalah satu bank ternama, dia punya koneksi dari temen ayahnya. gak nunggu seminggu langsung dipanggil buat kerja tapi dia tolak karna dia mau fokus ke kuliahnya," kata @sfbila.
"Perusahaan yg lebih mentingin titipan daripada kandidat bagus pada akhirnya akan hancur/kalah dengan perusahaan yg bener2 mengedepankan kualitas dan integritas calon karyawan. Semoga yg saat ini masih kuliah dan sekolah kelak dapat menikmati perusahaan yg survive karena kualitas," kata @langkahbaru.
