Depresi merupakan salah satu bentuk gangguan psikologis serius yang berkaitan dengan kondisi mood rendah dan berdampak negatif pada pikiran, perasaan, dan perilaku seseorang.
Gangguan depresi hanya bisa didiagnosis oleh profesional baik psikolog maupun psikiater karena memerlukan rangkaian pemeriksaan.
"Walaupun ada tanda-tanda tertentu pada diri seseorang, kita nggak bisa langsung menyimpulkan seseorang mengalami depresi," ungkap psikolog klinis Annisa Mega Radyani, M.Psi dari Ohana Space kepada Indozone, Senin (23/1/2023).
Mereka yang mengalami depresi biasanya memiliki beberapa gejala gangguan depresi seperti:
- Kehilangan energi
- Perubahan nafsu makan
- Gangguan tidur (bisa berlebihan, bisa juga kurang dari lama tidur biasanya)
- Cemas
- Menurunnya kemampuan berkonsentrasi dan ketidakmampuan membuat keputusan
- Rasa tidak tenang
- Merasa tidak berguna
- Merasa bersalah atau putus asa
- Kehilangan minat pada hal-hal yang disukai
- Menyendiri
Baca juga: Devano Danendra Alami Depresi hingga Berniat Bunuh Diri, Iis Dahlia: Sakit, Sedih
Pada kondisi parah, memiliki keinginan menyakiti diri sendiri atau bunuh diri. Menurut wanita yang akrab disapa Ica itu, gangguan depresi bisa disebabkan oleh beberapa faktor.
"Depresi penyebabnya bisa saja terpengaruh lingkungan, hormon, pengalaman masa kecil, ataupun kepribadiannya," imbuhnya.
Lantas, apa yang harus dilakukan jika terdiagnosa memiliki gangguan depresi?
1. Menghindari self-diagnose
Menurut Ica, self-diagnose atau diagnosa tanpa bantuan profesional pada gangguan kesehatan mental sangat berbahaya.
Jika seseorang melakukan self-diagnose, apalagi memang ada indikasi mengidap gangguan depresi, dikhawatirkan penanganan kondisinya menjadi tidak efektif.
2. Konsultasi ke profesional
Jika sudah menunjukkan tanda-tanda atau gejala yang mengarah pada gangguan depresi, segera bertemu profesional baik psikolog maupun psikiater.
Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah tanda-tanda yang dirasakan benar depresi atau ada kondisi lainnya.
3. Lakukan kegiatan positif
Jika kedua hal tersebut sudah dilakukan, Ica menyarankan untuk mencari aktivitas atau hobi baru untuk menghindari pikiran-pikiran negatif.
Melakukan kegiatan positif bisa dengan mengunjungi keluarga atau teman dekat. Berolahraga secara teratur, menjaga pola hidup sehat dengan makan bergizi dan tidur teratur. Hindari penggunaan alkohol dan narkoba karena bisa memperparah depresi.
