Apakah Benar Makanan Organik Baik untuk Anak?

- Rabu, 26 Februari 2020 | 08:56 WIB
Ilustrasi. (Envatoelements/primo-piano)
Ilustrasi. (Envatoelements/primo-piano)

Memberikan nutrisi yang tepat untuk anak-anak akan berdampak baik pada kesehatan mereka di kemudian hari. Para orang tua kemudian memilih memberikan makanan yang berasal dari bahan organik untuk buah hatinya.

Banyak yang mengatakan kalau makanan organik lebih sehat. Hal ini karena dalam proses penanaman sayuran dan buah organik tidak menggunakan pestisida.

Pestisida biasanya digunakan petani untuk melindungi tanaman dari beragam hama, seperti jamur, serangga dan penyakit. Namun, pestisida dapat meninggalkan residu pada produk makanan.

-
Ilustrasi. (Envatoelements/furmanphoto)

Namun secara umum, makanan organik adalah makanan yang ditanam tanpa menggunakan benih transgenik atau rekayasa genetik.

Karena tidak menggunakan pestisida maupun pupuk sintetis, maka petani menanam tumbuhan organik dengan cara tradisional, yaitu menggunakan pupuk organik, seperti pupuk kandang atau pupuk kompos.

Namun sebenarnya, makanan organik dan non organik sama-sama memiliki vitamin, mineral, antioksidan, protein, lipid, dan nutrisi lain yang penting bagi kesehatan anak-anak.

Jadi apabila memiliki dana terbatas, tidak perlu buru-buru memutuskan untuk beralih ke makanan organik. Hal ini karena, makanan organik ataupun non organik memiliki jumlah residu yang telah diatur oleh pemerintah agar tidak melebihi batas yang diperbolehkan.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Stop! Inilah 7 Bahaya dari Kebiasaan Menggigit Kuku

Selasa, 16 April 2024 | 09:00 WIB

6 Tips yang Membantu Mempertahankan Kesehatan Mata

Selasa, 16 April 2024 | 07:00 WIB

6 Manfaat Mencuci Tangan untuk Kesehatan

Senin, 15 April 2024 | 16:00 WIB
X