Sakit punggung merupakan kekakuan yang bisa dirasakan di sepanjang tulang belakang, dari dasar leher hingga ke tulang ekor.
Dilansir Step to Health, berbagai penelitian menyebutkan nyeri punggung kronis kerap dikaitkan dengan stres, depresi dan kecemasan. Meskipun rasa sakit pada punggung menyerang fisik, namun ternyata faktor psikologis pun turut bertanggung jawab di dalamnya.
Sakit punggung, tentu berbeda pada setiap orang. Ada yang merasa sakit seperti ditusuk-tusuk, ngilu, atau terasa tegang. Saat beraktivitas pun kondisi tubuh seseorang akan berbeda pula.
Coba yuk kenali penyebab sakit punggung dari beberapa faktor berikut ini:
1. Kerusakan jaringan lunak
Ketika otot atau ligamen di punggung terlalu tegang akibat aktivitas terus menerus, peradangan bisa saja terjadi. Hal yang sama berlaku apabila otot seseorang robek karena aktivitas ekstrem. Radang ini menimbulkan rasa sakit pada punggung.
2. Gangguan rongga tulang belakang
Dalam istilah medis, rongga tulang belakang disebut juga dengan spinal column. Biasanya, gangguan ini terjadi karena hernia, radang sendi, atau disfungsi pada sendi sacroiliac. Akibatnya, rasa sakit di punggung tak terhindarkan.
3. Tumor tulang belakang
Orang yang mengalami sakit punggung umumnya dapat menyesuaikan posisi tidur untuk meringankan nyeri. Namun, ada beberapa orang yang tidak bisa mengatasi nyeri punggung dengan mengatur posisi sehingga akan terus terasa nyeri sepanjang malam. Bila hal itu terjadi, waspadai kemungkinan adanya tumor di tulang belakang atau infeksi di tulang belakang.
4. Penyakit hernia cakram
Ketika bantalan antara ruas tulang belakang keluar dari posisi dan menekan tulang, kamu dipastikan akan merasakan nyeri pada punggung. Kondisi ini dinamakan herniated disk atau hernia cakram, yang lebih dikenal di Indonesia dengan saraf terjepit.
Biasanya rasa nyeri karena saraf terjepit terasa di sekitar pinggang. Namun, kondisi ini tak jarang menyebabkan nyeri cukup parah di punggung atas. Nyeri bersamaan dengan mati rasa pada lengan atau lutut bisa menandakan kamu mengalami hernia cakram.
5. Postur tubuh memburuk
Otot kita dapat berubah-ubah kondisinya, tergantung cara kamu beraktivitas. Selain bertambah kuat, otot pun bisa melemah akibat kita melakukan kebiasaan yang tak kita sadari. Misalnya duduk dengan posisi membungkuk.
Setiap hari melakukan hal ini, maka otot pada punggung pun akan terpengaruh. Kekuatannya semakin berkurang dan mengakibatkan rasa nyeri di punggung atas.
Jika kamu merasakannya, mungkin kamu perlu mengevaluasi cara kamu duduk, ya.
