Pria gay dan biseksual lebih mungkin menderita kanker kulit. Hal ini karena mereka lebih banyak menggunakan sunbeds.
Dilansir dari National Health Service (NHS), sebuah survei terhadap 845.264 pria dan wanita di AS menemukan bahwa pria yang mengatakan bahwa mereka gay atau biseksual lebih mungkin didiagnosis dengan kanker kulit daripada pria heteroseksual.
Sementara itu Wanita yang mengatakan mereka lesbian, gay atau biseksual memiliki kemungkinan yang sama atau lebih kecil untuk didiagnosis dengan kanker kulit dibandingkan dengan wanita heteroseksual.
Berdasarkan penelitian sebelumnya telah menemukan lebih banyak pria gay dan biseksual menggunakan sunbeds, itulah alasan kenapa mereka lebih rentan terkena kanker kulit.
Meski demikian, bukan berarti mereka yang gay atau biseksual selalu rentan mengalami kanker kulit. Karena masih banyak kemungkinan lain yang bisa menyebabkan kanker kulit.
Berikut ini penyebab lain seseorang bisa terkena kanker kulit:
- Jenis kulit, termasuk seberapa mudah orang terbakar sinar matahari.
- Pekerjaan, misalnya apakah orang bekerja di dalam atau di luar ruangan.
- Jika mereka mengidap HIV, sistem kekebalan seseorang dilemahkan oleh HIV, sehingga berisiko lebih tinggi terkena kanker, termasuk kanker kulit.
- Tidak melindungi kulit saat terpapar sinar matahari.
