Siapa sih yang tidak suka keripik pisang, camilan yang satu ini sangat populer dan disukai banyak orang. Kita tahu bahwa pisang sangat bergizi, tapi apakah gizinya tetap sama setelah dijadikan keripik?
Nutrisi dari keripik pisang tidak seperti pisang, ini karena keripik pisang sudah diproses yang digoreng dengan minyak dan dimasak dengan bahan-bahan seperti madu atau sirup yang menyumbang banyak kalori, gula, dan lemak.
Satu cangkir kripik pisang atau setara 72 gram menyediakan :
- Kalori: 374
- Protein: 1,6 gram
- Karbohidrat: 42 gram
- Serat: 5,5 gram
- Gula: 25 gram
- Total lemak: 24 gram
- Lemak jenuh: 21 gram
- Kalium: 8% dari Nilai Harian (DV)
- Vitamin B6: 11% dari DV.
Walau camilan ini mengandung serat dan sedikit vitamin dan mineral, manfaat ini dengan cepat diimbangi oleh kandungan lemak, kalori, dan gulanya. Karena keripik pisang dikeringkan dan digoreng, rasanya sangat enak dan mudah dimakan berlebihan.
Tapi apakah keripik pisang memiliki manfaat?
Karena keripik pisang ringan, mudah dikemas dan sumber kalori serta karbohidrat sederhana yang cepat. Sehingga keripik pisang pilihan yang sangat baik untuk dikonsumsi saat dalam perjalanan mendaki atau setelah berolahraga berat.
Meski demikian keripik pisang memiliki kekurangan yang perlu dipertimbangkan.
Salah satunya keripik pisang tinggi lemak, ini karena melalui proses penggorengan yang menggunakan minyak. Selain itu, keripik pisang juga tinggi gula, jika keripik pisang dilapisi dengan sirup atau madu, secara signifikan akan menambah kandungan gulanya.
Nah, jadi perlu berhati-hati juga saat konsumsi keripik pisang terlalu banyak.
