Penting bagi pasien kanker mencegah malnutrisi untuk membantu kesuksesan terapi dan meningkatkan kualitas hidup. Nutrisi yang optimal bisa menunjang keberhasilan terapi pasien kanker.
Selain itu, pasien kanker pada kondisi paliatif juga membutuhkan nutrisi yang optimal untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
Perawatan paliatif sendiri adalah semua tindakan aktif guna meringankan beban penderita, terutama yang tidak mungkin disembuhkan.
Baca juga: 8 Makanan Tinggi Kalium Beserta Jumlah Nutrisinya, Baik untuk Kesehatan!
Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia/ YKI, Prof. DR. Dr. Aru Wisaksono Sudoyo, Sp.PD-KHOM, FINASIM, FACP mengatakan, kondisi malnutrisi bisa saja berdampak pada keberhasilan terapi.
"Dalam menjalankan terapi, pasien kanker seringkali mengalami penurunan nafsu makan, disertai rasa mual, muntah, sariawan, rasa logam di mulut, diare, dan rasa tidak nyaman lainnya, sehingga mengurangi nafsu makan dan bahkan minum yang akhirnya dapat menyebabkan malnutrisi," kata Prof. Aru dalam acara media briefing Fresenius Kabi yang bertajuk "hindari Malnutrisi pada pasien Kanker untuk Membantu Kesuksesan Terapi dan Meningkatkan Kualitas Hidup, Senin (24/10/2022).
Baca juga: Terobsesi pada Makanan Sehat Tergolong Gangguan Makan dan Bisa Berujung Malnutrisi
"Kondisi malnutrisi tentu saja dapat berdampak pada keberhasilan terapi. Oleh karena itu perlu upaya pencegahan malnutrisi pada pasien kanker dengan berbagai intervensi dan solusi, termasuk melalui kolaborasi multi-disiplin tim onkologi dengan tim gizi klinis agar hasil terapi kanker pada pasien menjadi lebih optimal," sambungnya.
Hal senada juga disampaikan oleh PIC Program Paliatif YKI Pusat, dr. Siti Annisa Nuhoni Sp.K.F.R.Ger (K). Kebutuhan nutrisi yang baik juga perlu dipenuhi pada pasien paliatif.
Hal itu dikarenakan malnutrisi bisa mengurangi kemampuan bergerak dan menghambat kemampuan melakukan aktivitas fungsional dalam keseharian, sehingga mengganggu kualitas hidup.
"Dalam kondisi tersebut, intervensi nutrisi yang disesuaikan dengan kebutuhan individu akan memberikan manfaat bagi pasien. Pada tahap ini, jika memungkinkan, perawatan nutrisi dengan makanan cair (ONS) dapat membantu gizi pasien dan memaksimalkan kualitas hidup pasien paliatif,” kata dr. Siti Annisa Nuhoni.
