Penciuman Anjing Dapat Lacak Virus Corona Pada Manusia, Benarkah?

- Senin, 20 April 2020 | 18:07 WIB
Anjing bisa deteksi virus corona (Pexels/Pixabay)
Anjing bisa deteksi virus corona (Pexels/Pixabay)

James Logan yang merupakan Kepala Departemen Pengendalian Penyakit dari London School of Hygiene and Tropical Medicine (LSHTM) menyebutkan bahwa anjing dapat membantu dalam penanganan virus Corona COVID-19.

Anjing akan dilatih agar dapat melakukan pengujian virus Corona kepada orang tanpa gejala virus corona pada umumnya.

"Kita tahu penyakit memiliki bau, termasuk penyakit pernapasan seperti influenza. Ada kemungkinan COVID-19 juga memiliki bau tertentu dan jika itu benar, saya sangat yakin anjing dapat mempelajarinya dan membantu mendeteksinya," kata James seperti yang dilansir dari New York Post.

Ini karena anjing memiliki indera penciuman yang sangat tajam dan mampu mengendus banyak hal, termasuk penyakit. Anjing sendiri dapat digunakan untuk mendiagnosis berbagai kondisi medis pada manusia di antaranya diabetes, kanker dan malaria.

Untuk mendeteksi malaria, sebelumnya LSHTM melatih anjing jenis labrador dan cocker spaniel dan hasilnya sangat memuaskan.

"Sebelumnya anjing dapat mendeteksi bau dari manusia dengan infeksi malaria dengan akurasi yang sangat tinggi. Bahkan di atas standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam hal diagnostik," lanjutnya.

LSHTM saat ini tengah mempersiapkan untuk melatih anjing secara intensif dan dapat diketahui hasilnya dalam enam minggu. Kalau ini berhasil, maka dapat membantu pemeriksaan virus Corona melalui penciumannya. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

X