Jangan Sepele! Ini 3 Bahaya Menahan Pipis saat Perjalanan Mudik

- Sabtu, 30 April 2022 | 16:31 WIB
Ilustrasi menahan pipis (Freepik/Tharakorn)
Ilustrasi menahan pipis (Freepik/Tharakorn)

Menjelang hari raya Idulfitri, mudik menjadi pemandangan umum yang terus dijumpai. Arus lalu lintas terus ramai karena semua orang memilih pulang kampung di saat yang bersamaan.

Akibatnya macet sudah pasti tak terhindarkan. Di saat-saat seperti inilah penting bagi kamu untuk menjaga kesehatan diri sendiri. 

Sayangnya ada satu hal yang kerap mengganggu pemudik, yaitu rasa ingin buang air kecil (pipis).

Hal ini tentu sangat merepotkan apalagi jika kamu mudik dengan kendaraan umum. 

Sementara itu, kandung kemih juga tidak bisa terus-terusan menampung urine.

Baca juga: Selain Pewangi Jeruk, Ini Faktor Lain Penyebab Mabuk Perjalanan dan Cara Mengatasinya

Dikutip dari Healthline, kandung kemih seseorang yang sehat pada umumnya hanya dapat menahan sekitar 500cc air urine.

Ini berarti, meminum sebuah air mineral berukuran 600cc berpotensi membuat kantung kencing terisi hampir penuh. Untungnya, tidak semua air dalam jumlah yang sama akan dibuang kembali melalui urin.

Namun, jika kandung kemih sudah mencapai batas, maka akan timbul rasa ‘kebelet’ untuk buang air kecil. 

Menahan kencing sendiri bukanlah hal yang baik dan bisa membahayakan kesehatan.

Mengutip dari laman SehatQ, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, inilah 3 bahaya yang bisa terjadi jika kamu terus menahan buang air kecil.  

1. Tekanan darah meningkat

-
Ilustrasi pemeriksaan tekanan darah (Freepik/rawpixel.com)

Menahan kencing setidaknya tiga jam akan membuat tekanan darah meningkat. Akan tetapi sesaat setelah dikeluarkan, tekanan darah bisa kembali menurun.

Fenomena ini sendiri tidak selalu terjadi pada setiap orang. Namun untuk pencegahan, kamu bisa terlebih dahulu buang air kecil sebelum menaiki kendaraan dan minum air secukupnya saja. 

2. Infeksi kandung kemih (sistitis)

-
Infeksi kandung kemih (Freepik/transurfer)

Saat kencing kita akan membuang bakteri yang ada pada saluran uretra. Sehingga saat menahannya berarti pembuangan bakteri pun tertunda. 

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X