Tekanan darah tinggi atau hipertensi pada awalnya mungkin tampak tidak berbahaya karena jarang menimbulkan gejala, tetapi dapat menyebabkan kondisi yang lebih serius.
Melihat warna merah atau merah muda di urin tanda utama yang tidak boleh kamu abaikan.
Dilansir dari Express, Blood Pressure UK mengatakan seberapa sehat ginjal kamu dapat mempengaruhi tekanan darah.
Artinya, jika kamu memiliki tekanan darah tinggi, maka kamu lebih mungkin terkena penyakit ginjal.
Jika kamu melihat darah dalam urin yang secara medis dikenal sebagai hematuria, ini bisa menjadi tanda peringatan utama tekanan darah tinggi.
Semua kasus hematuria harus dievaluasi oleh dokter yang dapat memesan tes untuk memastikan atau menyingkirkan kondisi yang mendasarinya.
Melihat darah dalam urin kamu bisa berasal dari ginjal, tempat urine dibuat. Bisa juga berasal dari struktur lain di saluran kemih seperti ureter, kandung kemih atau uretra.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di US National Library of Medicine National Institutes of Health, darah dan urin kadmium dalam tekanan darah dan hipertensi dianalisis.
“Paparan kadmium secara tidak konsisten berhubungan dengan tekanan darah," catat penelitian tersebut.
“Kami memperbarui dan mengevaluasi kembali bukti mengenai hubungan kadmium darah (BCd) dan kadmium urin (UCd) dengan tekanan darah (BP) dan hipertensi (HTN) pada populasi yang tidak terpapar pekerjaan," lanjut peneliti.
"Hasil kami menunjukkan hubungan positif antara BCd dan BP di antara wanita."
Terkadang, kamu tidak dapat melihat darah di urin dan ini hanya bisa di tes laboratorium yang dapat menemukan sel darah merah.
