CEO Pfizer Albert Bourla mengatakan vaksin COVID-19 dosis keempat diperlukan untuk melindungi orang dari virus corona.
"Hal ini diperlukan untuk sebagian besar orang", kata CEO Albert Bourla selama wawancara di CBS's Face The Nation, pada Minggu (13/3/2022), dikutip dari News.com.au.
Menurut laporan New York Post dua dosis awal ditambah dengan booster tidak mampu melindungi terhadap varian dan berkurang terlalu cepat dalam kekuatan.
Baca juga: Tangkal Varian Omicron, AS Izinkan Obat Covid-19 Paxlovid Untuk Usia 12 Tahun ke Atas
Bourla mengakui bahwa suntikan vaksin COVID-19 tambahan tak terelakkan.
Dia menambahkan bahwa saat ini, perlindungan yang didapatkan dari booster, cukup baik, untuk mencegah tingginya rawat inap dan kematian, tetapi tidak bertahan lama untuk melindungi dari virus corona.
Pfizer dan perusahaan lain sedang mengerjakan vaksin yang dapat melindungi dari varian apa pun di masa mendatang.
"Apa yang kami coba lakukan dan kami kerjakan dengan sangat rajin saat ini adalah membuat tidak hanya vaksin yang akan melindungi dari semua varian, termasuk Omicron, tetapi juga sesuatu yang dapat melindungi setidaknya selama satu tahun," ujar CEO Pfizer.
