Electronic Arts saat ini dikenal sebagai salah satu perusahaan video game yang banyak menimbulkan kontroversi mulai dari game yang mereka buat hingga sistem pertandingan Esports dari gamenya.
Baru-baru ini seorang pemain FIFA 20 profesional yang bernama Shaun Galea menceritakan peristiwa yang baru saja ia alami saat mengikuti turnamen FIFA 20 untuk EA Licensed Qualifier.
Diketahui bahwa pada saat Galea sedang bersiap untuk bertanding dengan lawannya, ternyata server dari game FIFA 20 sedang bermasalah dan kedua pemain tersebut tidak dapat menemukan satu sama lain di match yang telah mereka buat.
Namun bukannya ditunda untuk sementara, pihak EA memutuskan untuk menyuruh Galea dan lawannya untuk melakukan 'suit' (batu-gunting-kertas) untuk menentukan siapa yang menjadi pemenang dari pertandingan tersebut.
Tentu hal tersebut membuat Galea sangat kesal, apalagi dirinya diketahui kalah dari pertandingan suit tersebut dengan skor akhir 1-2. Galea pun mengeluh dan menceritakan kejadian tersebut di akun Twitter pribadinya.
I cannot believe it !! @EASPORTSFIFA @EAFIFADirect We literally had to play a rock paper scissors becauce we couldn’t find each other to invite in an EA LICENSED QUALIFIER . WTF !! ???????? I am done
— Shaun Galea (@brandsha56) February 29, 2020
"Aku tidak percaya! Electronic Arts, menyuruh kami untuk bermain batu-gunting-kertas karena kita tidak bisa menemukan satu sama lain di match pada saat turnamen EA Licensed Qualifier. Aku selesai," tulis Galea dengan kesal.
Artikel Menarik Lainnya:
- Pabrik Kamera iPhone di Korsel Tutup Sementara Karena Virus Corona!
- Bocor! Game FPS Buatan Riot Games Bakal Diberi Nama Valorant
- Ini Cara Buat QRCode untuk Hubungkan Smartphone ke WiFi dengan Mudah
