Sehari Habiskan 300 Bambu, Kuliner Medan Ini Sukses Bikin Bule Merem Melek

- Senin, 28 Februari 2022 | 16:21 WIB
Proses pembuatan lomang khas Medan (Yudi Manar/IDZ Creators)
Proses pembuatan lomang khas Medan (Yudi Manar/IDZ Creators)

Warga Kota Medan, Sumatera Utara punya kebiasaan menyantap kue saat berbuka puasa. Biasanya mereka menyantap lemang atau lomang dalam Bahasa Mandailing.

Tapi enggak harus menunggu puasa kalau mau menyantapnya, karena kamu bisa menikmati lemang di kedai Lomang Panas Jaya Lubis yang terkenal di Medan.

-
Proses pembuatan lomang di Medan (Yudi Manar/IDZ Creators)

Usaha milik Nursalim Lubis ini sudah ada sejak 2007 dan selalu ramai dikunjungi warga lokal, wisatawan sampai turis asing. Harga sepotongnya sangat terjangkau, yakni Rp30 ribu.

Mirip lemang, lomang juga terbuat dari beras ketan yang dicampur dengan santan kelapa. Lomang kemudian digulung daun pisang dan dimasak di dalam batang bambu selama dua jam sampai matang.

-
Lomang terbuat dari beras ketan dan santan (Yudi Manar/IDZ Creators)

Lomang yang gurih akan lebih nikmat kalau disantap hangat dengan tambahan selai srikaya, durian, hingga kari dan rendang.

Dalam sehari, lomang buatan Nursalim laris manis sampai 300 bambu. Jumlahnya biasanya bertambah saat Ramadan.

-
Lomang Medan siap disajikan (Yudi Manar/IDZ Creators)

Enggak main-main, berkat lomang ini Nursalim yang merupakan penerus usaha sang ayah ini bisa ke tanah suci bersama keluarga dan 11 karyawannya.

"Alhamdulillah berkat usaha ini empat kali ke tanah suci. Hal ini hasil dari usaha Lomang tersebut," tuturnya kepada Tim IDZ Creators, Jumat (25/2/2022). 

Penasaran mencoba, kedai ini buka setiap hari mulai jam 06.00-18.00 WIB di Jalan Flamboyan Raya, Medan Tuntungan, Medan, Sumatera Utara.

-
Proses memasak lomang (Yudi Manar/IDZ Creators)

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini 

-
IDZ Creators

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X